Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Janji Perjuangkan Keadilan Korban Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 03/03/2023, 19:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Menteri BUMN yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir berjanji akan turun menyelesaikan Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa.

Janji itu disampaikan usai menerima gelar Doktor Honoris Causa bidang Manajemen Strategis Universitas Brawijaya di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023) siang.

"Satu-satu harus diselesaikan. Pelan-pelan kita cari lagi penegakan hukum seperti apa," ujarnya melalui rekaman yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Ketum PSSI Erick Thohir Pastikan Shin Tae-yong Tetap Latih Timnas Indonesia

Erick Thohir mengungkapkan tidak bisa menutup mata tragedi olah raga terburuk dalam sejarah Indonesia itu.

Secara pribadi juga sudah menunjukkan kepeduliannya untuk meringankan beban para korban. Namun saat itu ia tidak bisa masuk terlalu jauh.

"Kalau masalah Kanjuruhan saya secara pribadi sudah melakukan terobosan, sebelum menjadi Ketua PSSI juga melakukan sumbangan, tetapi cukup? Ya tidak," katanya.

Namun kini kondisinya kini telah berbeda. Setelah resmi dilantik menjadi Ketua Umum PSSI justru Erick Thohir merasa punya tanggung jawab untuk menyelesaikan Tragedi Kanjuruhan.

Ia pun berjanji akan mengawal kasus ini sampai para korban mendapatkan keadilan.

"Pelan-pelan kita cari lagi penegakan hukumnya seperti apa, tetapi sebagai Ketua PSSI juga akan melakukan langkah-langkah yang lain," katanya.

Janji yang dilontarkan merupakan respon terhadap aksi yang dilakukan mahasiswa Brawijaya sebelum penyerahan gelar.

Puluhan mahasiswa menolak pemberian gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) untuk Erick Thohir.

Koordinator Lapangan aksi Ginting mengatakan aksi ini merupakan bentuk kekecewaan terhadap Erick Thohir yang dinilai belum belum menunjukkan keseriusan dalam mengawal kasus Tragedi Kanjuruhan.

"Bapak Erick Thohir yang juga Ketua Umum PSSI belum memiliki sikap yang jelas dalam mengawal tragedi Kanjuruhan, dan itu bertentangan terhadap salah satu syarat pemberian gelar Doktor Honoris Causa dalam aspek kemanusiaan," katanya.

Sementara itu proses hukum terhadap para tersangka Tragedi Kanjuruhan masih terus berlangsung di Pengadilan Negeri Surabaya.

Pada Kamis (2/3/2023) sidang dilaksanakan dengan agenda pembacaan nota pembelaan terhadap tiga terdakwa, yakni AKP Hasdarmawan (Danki 3 Brimob Polda Jatim), Kompol Wahyu Setyo Pranoto (Kabag Ops Polres Malang) dan AKP Bambang Sidik Achmadi (Kasat Samapta Polres Malang). Pembacaan nota pembelaan dipantau langsung oleh Komisi Yudisial.

Ketiga terdakwa dituntut dengan hukuman 3 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com