KOMPAS.com – Juru racik timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membalas sindiran dari pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, soal pelaksanaan pemusatan latihan.
Pernyataan itu keluar dari mulut Shin Tae-yong seusai memimpin latihan timnas U20 Indonesia di Lapangn A, Senayan, Jakarta Pusat, pada Jumat (3/2/2023).
Shin Tae-yong menyinggung soal pengalamannya membesut Korea Selatan di Piala Dunia dan timnas Indonesia.
“Jika saya tidak tahu tentang sepak bola, bagaimana bisa menjadi pelatih Piala Dunia dan bagaimana bisa jadi pelatih timnas Indonesia,” kata Shin Tae-yong, dikutip dari BolaSport.com.
Juru racik berkebangsaan Korea Selatan itu bahkan mengkritik keras Thomas Doll. Ia menuturkan bahwa sikap yang diperlihatkan Doll tak baik.
Baca juga: Shin Tae-yong soal Marselino Gabung KMSK Deinze: Saya Tersinggung
“Jadi, jika pelatih Persija Jakarta bicara seperti itu dengan mencari keuntungan, ya, sebenarnya tidak baik,” tutur dia.
Menurut Shin Tae-yong, dia hanya menjalankan perintah dari Presiden RI, Joko Widodo, dan Menpora, Zainudin Amali.
Terlebih lagi, pelatih berusia 52 tahun itu mengungkapkan bahwa pemusatan latihan timnas U20 Indonesia mendapatkan support dari masyarakat Tanah Air.
“Memang benar kata pelatih Persija kalau tingkat atau level liga sangat tinggi, tetapi ya tidak demikian saat ini karena ada kekurangan,” jelas dia.
“Juga, ini permintaan dari Pak Presiden Jokowi dan Pak Menpora (Zainudin Amali) juga,” tegas STY.
Baca juga: Shin Tae-yong Cekoki Pemain Timnas U20 Indonesia dengan Kebiasaan Messi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.