KOMPAS.com - Pesepak bola asal Brasil Dani Alves semakin tersudut menyusul munculnya petunjuk dalam kasus pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya.
Adapun petunjuk baru tersebut berkaitan dengan kesaksian dari korban yang mengadukan Dani Alves kepada pihak kepolisian.
Menurut sumber peradilan yang dikutip El Mundo, pihak korban mengatakan bahwa dirinya bisa mengidentifikasi tato di perut Dani Alves.
Sang korban menjelaskan kepada hakim bahwa Dani Alves memiliki tato berbentuk bulan sabit di perutnya.
Baca juga: Profil Dani Alves: Si Raja Trofi, Legenda Barcelona yang Kini Mendekam di Penjara
Dia melihat tato tersebut ketika Dani Alves memaksanya untuk melakukan seks oral di kamar mandi sebuah klub malam di Barcelona pada akhir Desember lalu.
Sang korban disebut menolak paksaan tersebut.
Lalu, hakim bertanya kepada Dani Alves untuk memastikan situasi yang membuat korban mengetahui bentuk tato di perutnya.
Ketika menjawab, Dani Alves justru memberikan dua detail berbeda sehingga membuat hakim ragu.
Baca juga: Klarifikasi Dani Alves Usai Dituduh Melakukan Pelecehan Seksual
Dani Alves juga membantah klarifikasinya sendiri dengan menyebut bahwa hubungan seksual antara pasangan itu dilakukan atas dasar suka sama suka. Hal yang kemudian dibantah oleh korban.
Hal inilah yang kemudian justru memberatkan Dani Alves dan membuat hakim memerintahkan penahanan sementara terhadap sang pemain.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.