Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Makassar Vs PSS Nyaris Ditunda, Akhirnya Laga Tanpa Penonton

Kompas.com - 14/01/2023, 07:50 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Laga pekan ke-18 Liga 1 2022-2023 antara PSM Makassar vs PSS Sleman di Stadion Gelora BJ Habibie Pare-pare Sulawesi Selatan, Sabtu (14/1/2023) sore, nyaris ditunda.

Hasil Rapat Koordinasi (Rakor) di Mako Polres Parepare hari Jumat (13/1/2023) sore yang dihadiri oleh perwakilan Panpel PSM Makassar, PSSI, PT LIB, dan aparat kepolisian setempat, mengeluarkan keputusan pertandingan perdana di putaran kedua tersebut dapat dilanjutkan sesuai dengan jadwal semula tetapi tanpa kehadiran penonton.

"Pertandingan tetap dilaksanakan dengan tanpa penonton," ucap Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim, kepada Kompas.com.

Manajemen PSM mengapresiasi izin yang telah dikeluarkan pihak kepolisian. Mereka juga mengimbau agar kedua suporter tidak datang ke stadion demi kondusivitas pertandingan.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Usai Laga Barito Putera Vs PSM, Juku Eja Masih Teratas

Sebelumnya, dalam meeting emergency di Polrestabes Pare-pare laga PSM vs PSS Sleman, pihak kepolisian tidak memberikan rekomendasi izin pelaksanaan pertandingan karena berbagai pertimbangan.

Sebelumnya, tim Risk Asesmen Mabes Polri telah melakukan verifikasi dan melakukan kunjungan terkait dengan kelayakan untuk menggelar pertandingan Liga 1.

Hasilnya tim berjuluk Juku Eja itu diperbolehkan bermarkas di stadion tersebut selama putaran kedua kompetisi BRI Liga 1 2022-2023 berlangsung.

Diketahui asesmen risiko kelayakan menggelar pertandingan Liga 1 di semua markas klub-klub Liga 1 adalah buntut dari insiden Tragedi Kanjuruhan yang merenggut ratusan korban jiwa pada 1 Oktober lalu.

Tak ingin hal yang sama kembali terulang, Mabes Polri melakukan asesemen penilaian kelayakan infrastruktur pertandingan yang dimiliki masing-masing tim di Liga 1.

Baca juga: Liga 1 Tanpa Degradasi, Menpora Akan Tanya PSSI

Melihat keputusan kelanjutan pertandingan PSM vs PSS yang tetap dilaksanakan tetapi tanpa penonton membuat Pelatih PSM Bernardo Tavares angkat bicara.

Ia menilai keputusan tersebut merugikan tim karena semangat juang pemain akan menurun karena tidak adanya energi yang diberikan oleh suporter.

Ia juga mengkritik regulasi pertandingan yang tiba-tiba berubah ketika pertandingan tinggal menghitung jam.

"Mengganti aturan di tengah kompetisi itu tidak baik adanya dan perlu saya sampaikan sekali lagi kami butuh suporter," ucap pelatih asal Portugal itu.

"Sepak bola tanpa suporter itu rasanya hampa. Kami butuh dukungan suporter," ucapnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com