Erik ten Hag Soal Cedera Horor Donny van de Beek: Tunggu 24 Jam...

KOMPAS.com - Pelatih Erik ten Hag mengatakan kondisi Donny van de Beek "tak terlihat bagus" setelah gelandang Manchester United tersebut bertabrakan dengan pemain Bournemouth Marcos Senesi pada penghujung babak pertama laga Liga Inggris, Rabu (4/1/2023) tersebut.

Donny van de Beek tampil sebagai starter pada laga Man United vs Bournemouth yang bergulir di Stadion Old Trafford tersebut.

Partai tersebut hanyalah penampilan keduanya musim ini di Liga Inggris dan ia tak bertahan sampai setengah babak setelah bertabrakan dengan Marcos Senesi yang terpeleset saat hendak melakukan tekel.

Kaki Van de Beek terlihat bengkok ke arah belakang pada kejadian tersebut dengan sang pemain langsung mengerang kesakitan dan memegangi lututnya.

Erik ten Hag admits things are ‘not looking good’ for Donny van de Beek following a nasty collision #MUFC https://t.co/ZQpDJ4NyZY

— talkSPORT (@talkSPORT) January 3, 2023

Van de Beek bisa berjalan ke sisi lapangan tetapi pemain berusia 25 tahun ini tak dapat melanjutkan laga.

Seusai pertandingan, pelatih Erik ten Hag belum bisa memberikan kabar pasti terkait kompatriotnya tersebut. Namun, ia mengutarakan bahwa kondisi cedera sang pemain "tak terlihat bagus".

"Susah mengatakannya. Kita harus menunggu 24 jam," tutur Ten Hag di The Athletic.

Baca juga: Hasil Man United Vs Bournemouth 3-0, Rashford Lengkapi Kemenangan Setan Merah

Ia lalu tak berani berspekulasi mengatakan apakah lutut dan kaki Van de Beek retak karena kejadian naas tersebut.

"Saya tak bisa bilang untuk saat ini. Kita harus menunggu 24 jam tapi tak terlihat bagus," tutur sang pelatih.

Kendati menang besar, pelatih Ten Hag belum juga puas dengan mengatakan timnya harus "bermain lebih pintar" ke depannya.

"Kami mencetak gol-gol hebat dan saya pikir tim bisa mencetak lebih banyak lagi," ujar Ten Hag kepada BBC seusai laga.

"Namun, kami bisa saja kebobolan 1-2 gol dan saya tak senang karena David (De Gea) harus melakukan beberapa penyelamatan."

"Kami harus bermain lebih pintar, jadi itu adalah langkah berikut yang harus kami buat."