Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia 2022: Ronaldo Menangis, Georgina Semprot Pelatih Portugal

Kompas.com - 11/12/2022, 15:54 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekasih Cristiano Ronaldo, Georginia Rodriquez, kembali mengkritik pelatih Portugal, Fernando Santos.

Georgina menilai salah satu penyebab Portugal tersingkir dari Piala Dunia 2022 adalah keputusan Fernando Santos menyimpan Cristiano Ronaldo di bangku cadangan.

Timnas Portugal tersingkir pada perempat final Piala Dunia 2022 setelah takluk 0-1 dar Maroko, Sabtu (10/12/2022) malam WIB.

Ronaldo kali ini kembali harus memulai pertandingan dari bangku cadangan sama seperti ketika Portugal melibas Swiss 6-1 pada laga 16 besar.

Bintang berusia 37 tahun itu baru mendapatkan kesempatan tampil pada menit ke-51 ketika Portugal sudah tertinggal 0-1 dari Maroko.

Baca juga: Senja Kala Cristiano Ronaldo

Tampil selama 39 menit, Ronaldo tidak bisa berbuat banyak dan hanya mampu melepaskan satu tembakan tepat sasaran.

Ronaldo pada akhirnya harus menerima kenyataan pahit, timnas Portugal tersingkir setelah takluk 0-1 dari Maroko.

Tepat setelah laga, mantan bintang Manchester United tampak sangat terpukul sampai menangis ketika masuk ke ruang ganti.

Ronaldo pantas kecewa karena kembali gagal membawa Portugal meraih gelar juara Piala Dunia setelah mencoba lima kali.

Sejalan dengan Ronaldo, Georgina yang datang langsung ke Al Thumama Stadium juga sangat kecewa setelah Portugal dipastikan tersingkir.

Baca juga: Youssef En-Nesyri: Melompat seperti Michael Jordan, Kirim Ronaldo dkk Pulang

Namun, Georgina Rodriguez langsung mengkritik Fernando Santos karena kembali menyimpan Ronaldo di bangku cadangan dua laga beruntun.

Georgina menilai Fernando Santos sudah membuat kesalahan karena tidak menurunkan pemain terbaik Portugal.

"Hari ini teman dan pelatih Anda (Santos) salah memutuskan. Teman yang sangat Anda kagumi dan hormati," kata Georgina melalui akun Instagram pribadi, dikutip dari TyC Sports.

"Orang yang sama yang saat memasuki permainan melihat bagaimana semuanya berubah, tapi sudah terlambat."

"Anda tidak bisa meremehkan pemain terbaik di dunia. Dia (Ronaldo) adalah senjata yang paling ampuh," ucap Georgina.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com