Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pihak Rumah Sakit: Pele Masih Jalani Perawatan dan Kondisinya Stabil

Kompas.com - 04/12/2022, 05:45 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Brasil, Pele, masih menjalani perawatan dan dalam kondisi stabil. 

Demikian menurut pernyataan yang dikeluarkan pihak rumah sakit tempat Pele dirawat, Rumah Sakit Israelta Albert Einsteindia, Sao Paulo, pada Sabtu (3/12/2022), seperti dikutip dari BBC Sports.

Sebelumnya, menurut laporan di Brasil, Pele tengah menjalani perawatan akhir hidupnya setelah tidak menanggapi kemoterapi.

Kini, pernyataan dari Rumah Sakit Israelta Albert Einstein pada Sabtu menyatakan, Pele memiliki respons yang baik terhadap pengobatan perawatan infeksi pernapasan.

Pele disebut sedang menjalani penilaian ulang pengobatan kemoterapi.

Baca juga: Kondisi Terkini Pele, Dilaporkan Masuk Ruang Perawatan Akhir Hayat

"Edson Arantes do Nascimento (Pele) dirawat di Rumah Sakit Israelta Albert Einstein dari Selasa lalu (29 November) untuk penilaian ulang kemoterapi tumor ususnya, yang didiagnosis pada September 2021," demikian pihak RS seperti dikutip dari ESPN

"Dia masih menjalani perawatan dan kondisi kesehatannya tetap stabil. Dia merespons dengan baik untuk perawatan infeksi pernapasan dan kondisinya tidak berubah dalam 24 jam terakhir," lanjut pernyataan tersebut.

Pesan Dukungan untuk Pele

Sementara itu, pesan dukungan kesembuhan bagi sang legenda pun mengalir.

Kapten timnas Inggris Harry Kane berharap Pele terus membaik. 

"Kami sangat sedih mendengar berita tentang dia sakit, tetapi kami berharap dia baik-baik saja, bukan hanya saya, melainkan seluruh skuad timnas Inggris. Dia adalah inspirasi, orang yang luar biasa," tuturnya.

Baca juga: Alasan Fans Brasil Kibarkan Spanduk Raksasa Mendoakan Kesembuhan Pele

Adapun mantan penyerang timnas Jerman, pemenang Piala Dunia Juergen Klinsmann, mengatakan Pele adalah sosok luar biasa dan baik.

"Pele adalah orang yang luar biasa. Kepribadian sepak bola dunia yang luar biasa. Kami hanya bisa berdoa dan berharap yang terbaik," tuturnya.

Nama Pele meledak di dunia sepak bola global saat membantu Brasil menjadi juara Piala Dunia 1958, pertama kali bagi Negeri Samba, ketika ia masih berusia 17 tahun.

Salah satu Piala Dunia terbaiknya datang pada 1970 ketika ia mencetak empat gol dan mencatatkan enam assist untuk membawa Brasil jadi juara Piala Dunia untuk kali ketiga.

Negara tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, menunjukkan dukungannya untuk Pele pada Sabtu, menerangi gedung-gedung dengan pesan "Cepat Sembuh".

Stadion Lusail di Doha, yang akan menjadi tuan rumah final Piala Dunia pada 18 Desember 2022, dan Menara Aspire di sebelah Stadion Khalifa, dihiasi dengan gambar Pele dengan nomor punggung 10 yang terkenal.

Dikutip dari BBC, Pele adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa Brasil dengan 77 gol dalam 92 pertandingan dan mencetak gol di empat turnamen Piala Dunia.

Nama Pele mencuat di dunia ketika membantu Brasil menjuarai Piala Dunia 1958, pertama kali bagi Negeri Samba, saat ia masih berusia 17 tahun.

Piala Dunia 1970 menjadi salah satu momen terbaiknya ketika sang legenda mencetak empat gol dan mencatatkan enam assist untuk membawa Brasil menjadi juara Piala Dunia untuk kali ketiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com