Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maccabi Vs Juventus, Momen Pembuktian Bianconeri di Liga Champions

Kompas.com - 11/10/2022, 15:20 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengungkapkan bahwa skuad asuhannya harus berambisi lebih lagi dan menghindari kesalahan yang telah mereka lakukan sejak awal musim. 

Juventus akan menghadapi Maccabi di Stadion Sammy Ofer pada Selasa (11/10/2022) pukul 23.45 WIB.

Laga tersebut merupakan matchday keempat Grup H Liga Champions 2022-2023. 

Bianconeri, julukan Juventus, harus bisa meraih tiga poin penuh jika tetap ingin bertahan dalam ajang Liga Champions 2022-2023.

Baca juga: Shakhtar Vs Madrid, Garansi Starter untuk Karim Benzema

Kini, Juventus berada di urutan ketiga dengan raihan tiga poin dari tiga pertandingan.

Di partai pertama menghadapi PSG pada Rabu (7/9/2022) lalu, Juventus harus mengakui kehebatan Les Parisiens dengan skor 2-1.

Pertandingan selanjutnya Bianconeri mengalami kekalahan dengan skor 2-1 dari Benfica pada Kamis (15/9/2022) lalu.

Kemenangan pertama berhasil dicetak Juventus pada leg pertama melawan Maccabi Haifa, Kamis (6/10/2022). Skor 3-1 mewarnai perolehan tiga poin penuh ini.

Baca juga: Milan Vs Chelsea, Amarah Tomori dan Jati Diri Rossoneri

Saat ini, Maccabi menjadi tim juru kunci dan belum mengumpulkan poin sama sekali.

Massimiliano Allegri mengakui bahwa laga kontra Maccabi akan berjalan sengit.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, skuad kami menunjukkan hal-hal bagus di sini dan bermain bagus melawan PSG," kata Allegri dilansir dari Football Italia.

"Kami harus berhati-hati dan tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama,” sambungnya.

Baca juga: Lionel Messi Dituding Provokatif dan Suka Berkata Kasar

"Kami harus bermain sebagai satu kesatuan," tegas pelatih Juventus tersebut.

"Kami harus meningkatkan permainan dan menjadi lebih solid, itu merupakan hal termudah dan paling jelas untuk dilakukan," lanjutnya.

“Kami harus sadar akan pentingnya pertandingan besok, bertarung di setiap menit, dan melakukan hal-hal sederhana," ucap pelatih asal Italia itu.

“Kami membutuhkan hati dan semangat, ini adalah bagian dari perjalanan setelah bertahun-tahun meraih kemenangan," ungkap Allegri.

"Kami memberikan semua cinta dan semangat yang pantas didapatkan Juventus, tetapi kami harus melakukan lebih dan lebih lagi, mendapatkan kembali harga diri dan kembali ke standar sebelumnya," tutup pelatih berusia 55 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Timnas Indonesia
AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

Sports
Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Liga Italia
Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Sports
Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com