KOMPAS.com - Pelatih Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, mengatakan bahwa timnya menciptakan banyak peluang, tetapi tidak bisa mencetak gol.
Ini yang membuat PSG tak bisa meraih poin maksimal.
Pertandingan Benfica vs PSG merupakan matchday ketiga Grup H Liga Champions 2002-23. Laga dimainkan di Stadion Da Luz pada Kamis (6/10/2022) dini hari WIB.
Skor imbang 1-1 menjadi hasil akhir dari pertandingan yang mempertemukan Benfica vs Paris Saint-Germain ini.
Gol semata wayang PSG dicetak oleh Lionel Messi pada menit ke-22.
Baca juga: Jadwal Liga Europa: Omonia Vs Man United, 4 Pemain Setan Merah Absen
Assist dari Neymar Junior berhasil dimaksimalkan oleh La Pulga dan berujung gol indah yang melengkung ke tiang jauh.
Namun, gol indah tersebut dirusak kesalahan sendiri. Danilo Pereira melakukan gol bunuh diri pada menit ke-41.
Christophe Galtier mengungkapkan pendapatnya mengenai hasil imbang 1-1 kontra Benfica.
"Kami memberi banyak tekanan, tetapi mereka memainkan dua atau tiga bola ke dalam yang menimbulkan keraguan di pikiran kami," ucap Galtier.
Baca juga: Chelsea Vs Milan: Rossoneri Ompong, Cuma Bikin Satu Tembakan ke Gawang
"Ada keinginan nyata bermain dengan umpan pendek dari belakang untuk mematahkan lini pertama Benfica, dan setelah itu bermain di ruang kosong," sambungnya.
"Dalam 20 menit pertama, hal tersebut terasa sulit dilakukan, tetapi kami masih memiliki akhir dan kontrol teknis yang baik untuk babak pertama."
"Kami mencetak gol yang luar biasa dan pada saat itu saya berpikir Benfica mengalami banyak masalah saat memberikan tekanan. Namun, juga memainkan bola-bola panjang yang menyebabkan kami terjatuh."
"Kami kebobolan gol yang sedikit disayangkan, meskipun Benfica menciptakan peluang di babak pertama dan Gigio (Donnarumma) sangat efektif dalam menangani bola atas."
Baca juga: PSSI Bicara soal Sanksi FIFA Usai Tragedi Kanjuruhan
"Di babak kedua, kami lebih banyak menekan permainan mereka. Hal itu memberikan kami perasaan mendominasi lebih banyak."
"Kami menciptakan banyak peluang, tetapi tidak bisa mencetak gol sebanyak yang kami buat pada akhirnya."
Galtier mengatakan bahwa akan menganalisis semuanya dengan benar untuk pertandingan berikutnya melawan Benfica pada Rabu (12/10/2022) dini hari.
Kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, juga mengungkapkan pemikirannya terhadap laga imbang kontra Benfica.
"Ini adalah pertandingan yang kami dominasi, kami hanya kehilangan gol kemenangan," ungkap Donnarumma.
Baca juga: Rekor-rekor Erling Haaland di Liga Champions, Ungguli Messi dan Ronaldo
"Kami tetap senang dengan penampilan kami. Hasilnya adalah apa adanya, dan kami harus menerimanya," tegas kiper timnas Italia tersebut.
"Kami akan terus bekerja, itulah kekuatan kami."
"Kami akan berusaha untuk pulih dari hasil ini karena masih memiliki pertandingan liga yang penting. Tujuannya masih sama, yaitu untuk memenangkan setiap pertandingan dan melakukannya untuk para penggemar."
PSG dan Benfica tergabung di Grup H bersama Juventus dan Maccabi Haifa.
Kini, PSG masih berada di puncak klasemen dengan raihan tujuh poin dari tiga pertandingan.
Klub asal Perancis itu unggul selisih gol atas Benfica yang memiliki poin yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.