BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Luis Milla merasakan naik kendaraan rantis bersama tim menuju Stadion Kanjuruhan, Kepanjen Kabupaten Malang.
Pertandingan Arema FC vs Persib Bandung, Minggu (11/9/2022) kemarin menjadi pengalaman yang langka dan tak pernah Luis Milla alami sebelumnya.
Kendaraan rantis biasanya dipakai saat hendak melakukan peperangan, namun di Indonesia menjadi hal lumrah, klub sepak bola menaiki kendaraan taktis.
Situasi itu biasanya sebagai langkah antisipasi panitia pelaksana (Panpel) dalam laga bertajuk big match demi keamanan pemain, ofisial, pelatih dari ancaman suporter tuan rumah.
Baca juga: Arema FC Vs Persib: Aksi Damai Aremania dan Viking-Bobotoh hingga Sportivitas Figo
Selain laga melawan Arema FC, Persib biasanya menaiki rantis pada pertandingan tandang kontra Persija Jakarta.
“Itu hal yang harus dilakukan dan kami tidak bisa berbuat apa-apa. Pihak keamanan mungkin merasa ini adalah sebuah tindakan pencegahan untuk keamanan,” tanggap Milla.
Milla mengabarkan bahwa sebenarnya setelah pertandingan melawan Arema FC, situasi kondusif baik di dalam stadion maupun di luar.
Bobotoh juga kali ini bisa berbagi tribune dengan suporter tuan rumah Aremania di Kanjuruhan.
“Bagi saya setelah pertandingan sebenarnya tidak terjadi apa-apa. Di sana ada atmosfer yang bagus antara kedua tim dan saya sangat senang dengan itu. Karena itu penting untuk sepak bola Indonesia,” begitu pengalaman Milla tandang ke Malang.
Baca juga: Kata Beckham Usai Kalahkan Sang Kakak di Big Match Arema FC Vs Persib
Setelah memenangkan laga kontra Arema FC dengan skor 2-1, pemain Persib langsung digeber latihan pada Selasa (13/9/2022) di Stadion Persib.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.