Carvalhaes ketika itu masuk dalam jajaran komite teknis timnas Brasil.
Ketika awal bekerja, Carvalhaes langsung meminta skuad timnas Brasil mengikuti tes kemampuan intelektual selama 50 menit.
Beberapa rangkaian ujian dalam tes kemampuan intelektual itu adalah ujian aritmatika dan kosa kata dasar, ujian menggambar, hingga ujian penyelesaian labirin dua dimensi.
Petaka kemudian menghampiri Carvalhaes setelah hasil tes kemampuan intelektual skuad timnas Brasil di atas bocor ke publik.
Dalam pengakuannya ke CFD, Carvalhaes beranggapan bahwa ada orang yang mencuri dokumen hasil tes intelektual timnas Brasil dari tas kerjanya.
Baca juga: Daftar Lengkap Stadion dan Kota Tuan Rumah Piala Dunia 2022
Kebocoran dokumen itu kemudian menimbulkan rumor miring yang menyebut hasil tes intelektual bintang timnas Brasil, Garrincha, buruk.
Publik Brasil ketika itu sempat khawatir Garrincha tidak akan dibawa ke Piala Dunia 1958.
Kekhawatiran itu pada akhirnya pudar setelah pelatih timnas Brasil, Vicente Feola, memasukkan nama Garrincha ke dalam daftar skuad Piala Dunia 1958.
Carvalhaes sendiri juga termasuk ke dalam bagian skuad timnas Brasil yang berangkat ke Swedia untuk mengikuti Piala Dunia 1958.
Ketika Piala Dunia 1958, Carvalhaes kembali mengadakan tes psikologi untuk menganalisis karakteristik individu setiap pemain timnas Brasil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.