Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Vs RANS Nusantara FC, RD Bicara Konsistensi

Kompas.com - 24/08/2022, 13:40 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penampilan RANS Nusantara FC dalam lima pertandingan di Liga 1 2022-2023 memang belum menorehkan hasil maksimal. Torehan dua angka dari 15 maksimal menempatkan mereka di zona degradasi sementara.

RANS Nusantara FC kini dihadapkan dengan laga berat pekan ke-6 melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (23/8/2022) sore.

Kondisi kedua tim di papan klasemen memang berbeda. Jika RANS terseok di papan bawah, Arema FC berada di papan tengah dengan koleksi tujuh poin, hasil dari dua kali menang, dua kali kalah, dan sekali seri.

Walau sekilas performa Arema FC condong lebih bagus, pelatih RANS Rahmad Darmawan mengungkapkan bahwa kondisi kedua tim serupa, yaitu sama-sama masih mencari konsistensi.

"Saya rasa dua tim ini sama-sama belum konsisten. Kami masih mencari ritme yang pas karena memang bermacam-macam persoalannya," ujarnya.

Baca juga: Arema FC vs RANS Nusantara FC, Eduardo Almeida Anti Disebut Tidak Konsisten

Satu faktor yang dirasanya membuat hasil pertandingan antara kedua tim ini berbeda di awal musim adalah determinasi.

Ia cukup yakin semangat juang pemain masih belum setinggi pemain tim berjuluk Singo Edan tersebut.

Hal tersebut yang kini diharapkan dari Ady Setiawan dkk saat bertemu dengan Arema FC.

Selain faktor teknis, determinasi pemain jadi hal yang tidak kalah penting untuk bisa mendapatkan hasil bagus.

"Mungkin Arema belum mendapatkan chemistry team yang tinggi. Tetapi, Arema selalu punya punya semangat juang tinggi, terutama kalau main di kandang sendiri," tutur pelatih yang biasa disapa RD itu.

Berkat hal tersebut, Rahmad Darmawan cukup percaya diri meladeni Arema FC yang bertindak sebagai tuan rumah.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: Persija Jakarta Vs Persita, Arema FC Lawan RANS

Ia yakin persiapan tim yang maksimal bisa memberi dampak berbeda pada pertandingan nanti.

Rekor belum pernah menang menghadapi Arema FC diharapkannya tidak jadi beban pikiran pemain. Sebaliknya, semua pemain harus bisa fokus 100 persen menghadapi sang tuan rumah.

"Saya tidak ingin pemain ada di kesimpulan dulu tanpa melalui satu proses kerja. Jadi, saya ingin pemain kerja keras dulu," ucap mantan pelatih Madura United ini.

"Fokus kami adalah bagaimana pemain bisa maksimal. Selain bermain dengan cara yang benar, pemain juga harus kerja keras. Kalau sudah dilakukan semua, kami tinggal menunggu hasilnya seperti apa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com