Christophe Galtier di PSG: Bikin Messi Nyaman, Neymar Jadi Bisa Bertahan

KOMPAS.com - Kehadiran Christophe Galtier di bangku pelatih PSG disebut menghadirkan rasa nyaman buat Lionel Messi. Selain itu, Neymar juga tampak lebih terlibat dalam skema bertahan.

Christophe Galtier sukses mengantar PSG sebagai juara Piala Super Perancis alias Trophee des Champions 2022 usai melibas Nantes 4-0.

Laga Piala Super Perancis 2022 antara PSG vs Nantes digelar di Stadion Bloomfield, Tel Aviv, Israel, Senin (1/8/2022) dini hari WIB.

Gol kemenangan PSG disumbang oleh Lionel Messi (22’), Neymar (45+5’, 82’), dan Sergio Ramos (57’).

Baca juga: Hasil PSG Vs Nantes 4-0: Les Parisiens Juara Piala Super Perancis, Messi Terlibat dalam Sejarah

Raihan trofi juara Piala Super Perancis menjadi awalan bagus bagi Christophe Galtier, yang dilantik sebagai pelatih PSG awal Juli silam.

Galtier dinilai bisa memunculkan rasa nyaman bagi Lionel Messi lewat racikan formasi 3-4-1-2 andalannya.

Selama dibesut Galtier, Messi diplot sebagai penyerang lubang yang menyokong kinerja dua ujung tombak PSG.

“Hal tersebut tampak di lapangan hari ini. Dia (Messi) terlihat sangat nyaman di posisi yang begitu disukainya,” ujar kapten PSG, Marquinhos, seperti dikutip dari RMC Sport.

“Saya pikir pelatih berhasil membuat pemain mengeluarkan kemampuan terbaiknya hari ini. Hal tersebut terlihat pada penampilan semua pemain, dari Ney (Neymar), dari Messi,” tutur Marquinhos menambahkan.

Baca juga: Ide Messi dan 6 Pilar Inti, Proyek Christophe Galtier di PSG Dimulai

Pengamatan Marquinhos bak dibenarkan oleh ekspresi keheranan pelatih Nantes, Antoine Kombouare, kepada Neymar.

Antoine Kombouare terlihat kaget saat Neymar ikut bertahan menjaga pemain Nantes, Jean-Charles Castelletto, pada menit ke-3.

Kamera televisi menangkap Kombouare melempar kata-kata kepada Neymar.

“Kamu ikut bertahan sekarang?” ujar Kombouare diikuti dengan senyuman.

Keheranan Kombouare bak menegaskan momen kebangkitan Neymar di PSG. Sang megabintang Brasil memang sedang “panas”.

Sebelum dua kali menjebol gawang Nantes, yang satu di antaranya bersumber dari sepakan bebas indah, Neymar juga bersinar kala PSG menggebuk Gamba Osaka 6-2 pada partai uji coba di Jepang, 25 Juli silam.

Neymar kala itu dua kali menggetarkan jala gawang Gamba Osaka.

“Neymar dan Messi menerima banyak hujatan musim lalu. Mereka adalah pemain yang begitu saya amati, lihat, dan saya ajak berbicara secara santai,” kata Christophe Galtier.

“Selama empat lima pekan berlatih, semuanya berjalan dengan baik. Setelah itu, Anda harus membiarkan mereka berekspresi. Mereka jelas punya talenta besar,” ujar Galtier menambahkan.