Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikrar Setia Bagas Kaffa bersama Barito Putera di Tengah Godaan Tim Lain

Kompas.com - 11/04/2022, 20:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Amirudin Bagas Kaffa tampil apik bersama Barito Putera sepanjang Liga 1 2021-2022.

Hal ini menarik minat sejumlah tim Liga 1 yang merupakan rival Barito Putera. Mereka ingin memboyong sang pemain untuk menghadapi musim depan.

Performa impresif Bagas Kaffa membuatnya masuk Best XI Liga 1 2021-2022. Sepanjang musim 2021-22, dia mencatatkan 32 penampilan dengan torehan 1 gol dan 4 assist.

Ini yang membuat sejumlah klub melirik Bagas Kaffa dalam bursa transfer pemain. Salah satu klub yang rumornya ngebet menggunakan jasanya adalah Persija Jakarta.

Baca juga: Harapan Bagas Kaffa untuk Timnas Indonesia di Piala AFF U23 2022

Namun Bagas tak tergiur. Dia dengan tegas menyatakan menghormati kontrak bersama tim berjuluk Laskar Antasari.

Ikatan kerja sama Bagas dan Barito Putera baru akan berakhir pada 2023. Artinya, dia masih terikat satu tahun lagi.

Bagas mengaku senang dengan rumor tentang dirinya. Sebagai pemain muda hal tersebut akan menjadi motivasi untuk meningkatkan kualitas permainan pada musim depan.

“Saya sangat bersyukur tentunya apalagi saya dibilang masih usia muda,” kata saudara kembar Amirudin Bagus Kahfi kepada Kompas.com.

“Saya stay karena masih ada kontrak sampai 2023. Harapannya di musim depan bisa lebih baik dari musim sekarang,” imbuhnya.

Pemain muda Barito Putera musim 2021-2022, Bagas Kaffa.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain muda Barito Putera musim 2021-2022, Bagas Kaffa.

Selama 32 kali bermain di Liga 1 2021-2022, menurut Bagas Kaffa, pertandingan melawan Persib Bandung pada pekan ke-34 merupakan laga yang cukup sulit.

Sebab, laga pekan terakhir tersebut merupakan laga hidup dan mati Barito Putera untuk bertahan di Liga 1.

Berkat penampilan apiknya dan kerja keras tim, Barito Putera terlepas dari jeratan degradasi Liga 1 2021-2022.

"Dari sekian laga, yang sangat berarti itu. Waktu terakhir lawan Persib karena kalau sampai kalah kami akan degradasi,” ungkapnya.

Baca juga: Bagus Kahfi Gagal Gabung FC Utrecht, Bagas Kaffa Berikan Dukungan

Bagas Kaffa memetik banyak pembelajaran dari pemain-pemain senior, baik asing maupun lokal. Termasuk pengalaman berharga untuk musim depan.

Ia bertekad membawa tim meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan musim lalu.

“Selama Liga 1, adaptasi tim aman-aman saja. Saya tidak terlalu susah, banyak belajar dari senior-senior.”

“Tentunya musim lalu menjadikan pembelajaran dan motivasi agar musim depan jadi lebih baik," pungkas pemain Timnas Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com