Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapat Wayne Rooney tentang Mauricio Pochettino untuk MU

Kompas.com - 05/04/2022, 23:10 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Reuters

 

LONDON, KOMPAS.com - Pada pekan-pekan menjelang usainya Premier League musim 2021-2022, ada rencana perubahan di tubuh Manchester United (MU).

Kabar dari media Inggris menyebut bahwa manajer interim MU, Ralf Rangnick akan menutup masa baktinya di akhir musim 2021-2022.

Berkenaan dengan Ralf Rangnick tersebut, mencuat dua nama pengganti ke permukaan.

Yang pertama adalah Mauricio Pochettino.

Pelatih berpaspor Argentina itu kini manajer di klub Ligue 1 Perancis, Paris Saint-Germain (PSG).

Mauricio Pochettino bergabung ke PSG pada Januari 2021.

Mauricio Pochettino lahir di Murphy, Argentina, pada 2 Maret 1972.

Baca juga: Tentang MU, Wayne Rooney Bicara

Kedua adalah Erik ten Hag, manajer di klub Liga Belanda, Ajax Amsterdam.

Erik ten Hag lahir pada 2 Februari 1970.

Mauricio Pochettino, sebelum di PSG adalah manajer klub Premier League, Tottenham Hotspur musim 2018-2019.

Maricio Pochettino mempersembahkan dua trofi bagi Tottenham Hotspur.

Adalah mantan pemain MU, Wayne Rooney saat ditanya media Inggris tentang pilihan pada Pochettino atau ten Hag sebagai manajer MU, memberi jawaban ini.

"Kalau saya diperkenankan memilih, saya akan memilih Mauricio Pochettino daripada Erik ten Hag," tutur Rooney yang menjadi legenda hidup MU itu.

Di mata Wayne Rooney, Mauricio Pochettino adalah sosok yang mengenyam pengalaman di Premier League.

"Buat saya, Mauricio Pochettino mengenal Premier League," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com