Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roman Abramovich Diduga Terkena Racun Perang Dunia I

Kompas.com - 31/03/2022, 12:40 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Mantan pemilik Chelsea, Roman Abramovich, disinyalir terkena jenis racun yang digunakan pada Perang Dunia Pertama.

Dilansir dari Daily Mail, Roman Abramovich dan dua negosiator Ukraina sempat menderita gejala parah setelah diduga terkontaminasi racun bernama Chloropicrin usai rapat di Kyiv awal pekan lalu.

Setelah itu, Roman Abramovich merasa sangat tidak sehat. Dia pun sempat bertanya apakah dirinya sekarat atau tidak.

Baca juga: Profil Roman Abramovich: Taipan Rusia Penguasa Chelsea Dua Dekade

Menurut Wall Street Journal, pelaku serangan tersebut diduga adalah agen atau kelompok garis keras Rusia yang ingin mengganggu proses perdamaian kedua negara.

Jurnalis investigasi dari Bellingcat, Christo Grozev, mengatakan bahwa tim ahli sepakat bahwa racun yang diberikan kepada Roman Abramovich adalah bahan kimia yang kerap digunakan pada Perang Dunia I.

Baca juga: Kondisi Roman Abramovich Usai Diduga Terpapar Racun dalam Misi Perdamaian

“Semua ahli sudah berkomunikasi bersama, mempelajari foto-foto, dan melakukan sejumlah pemeriksaan pribadi,” kata Christo Grozev dilansir dari Daily Mail.

“Para ahli mengatakan, ini bukan sebuah kebetulan, bukan keracunan makanan ataupun alergi. Mereka (para ahli) merujuk (Chlorpicrin) dan agen perang lain,” tambahnya.

“Namun, mereka juga sepakat bahwa satu-satunya cara untuk mendeteksi agen tersebut adalah membawa orang-orang ini ke labotarium, atau mengirim sampel darah mereka untuk mendeteksi agen perang ini,” ujar dia.

Baca juga: Roman Abramovich Diduga Keracunan dalam Negosiasi Rusia-Ukraina, Disebut Alami Gangguan Penglihatan

Meskipun demikian, belum diketahui secara pasti apakah Chlorpicrin merupakan racun yang diberikan kepada Roman Abramovich.

Sebab, racun itu memiliki bau menyengat, sehingga sangat sulit untuk memberikannya tanpa diketahui oleh orang yang disasar.

“Chlorpicrin, dari semua gejala yang terjadi. Satu-satunya kekurangan dari hipotesis ini adalah Chlorpicrin umumnya mengeluarkan bau cukup kuat,” kata Chirsto Grozev.

Baca juga: Tuchel soal Chelsea Vs Real Madrid Terancam Kena Imbas Sanksi Abramovich

“Sehingga, cukup sulit memaparkannya tanpa diketahui. Namun, ada perkembangan dari agen tersebut yang tidak menimbulkan bau terlalu kuat,” lanjutnya.

Selain itu, salah satu ahli juga menuturkan bahwa ada dugaan pemberian racun Novichok dalam dosis rendah kepada Abramovich.

Novichok adalah racun yang membuat tokoh oposisi Alexei Navalny memerlukan perawatan medis intensif di Jerman setelah ia terpapar di Siberia.

Racun tersebut juga digunakan untuk menyerang agen dobel GRU (intelijen militer Rusia), Sergei Skripal, di rumahnya di Salisbury, Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com