Melihat umpan Genta, Dhika Bayangkara memutuskan keluar dari sarangnya untuk mencoba menghalau atau menangkap bola.
Namun, usaha Dhika Bayangkara tidak berbuah hasil. Kesalahan Dhika Bayangkara itu kemudia dimanfaatkan oleh Carlos Fortes.
Dengan keunggulan postur, Fortes berhasil memenangi duel udara dan membelokkan bola masuk ke gawang Persita.
Tertinggal dua gol, Persita langsung meningkatkan intensitas serangan mereka. Terhitung sejak awal babak kedua hingga menit ke-85, Persita tercatat berhasil melepaskan tiga tembakan tepat sasaran.
Namun, Persita tetap gagal mencetak gol. Arema FC selamat dari gempuran Persita karena tiga penyelamatan gemilang Adilson Maringa.
Penyelamatan terbaik Adilson Maringa di babak kedua terjadi pada menit ke-70 ketika menepis sundulan jarak dekat Ahmad Nur Hardianto.
Tidak ada peluang tambahan tercipta. Skor 2-0 untuk keunggulan Arema FC bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan Pemain Persita Vs Arema FC:
Persita (4-3-3): 81-Dhika Bayangkara; 11-M. Toha, 13-Agung Prasetyo, 63-Dedy Gusmawan, 97-Moh. Edo; 77-Kasim Botan (26-Rishadi Fauzi 78'), 33-Bae Sin-yeong, 4-Syaeful Anwar (16-Agustiar P. 65'); 19-Ricki Ariansyah (99-Jack Brown 90'), 9-Ahmad Nur Hardianto (37-Altalariq Erfa Ballah 90+1'), 88-Irsyad Maulana (14-Miftahul Hamdi 65')
Arema FC (4-2-3-1): 90-Adilson Maringa; 12-Rizky Dwi (6-Ikhfanul Alam 89'), 4-Sergio Silva, 5-Bagas Adi, 87-Johan Farizi; 14-Jayus Hariono, 8-Renshi Yamaguchi; 11-Feby Eka (27-Dedik S 59' (29-SAndi Sute 80')), 19-Hanif Sjahbandi (10-M. Rafli 46'), 13-Tito Hamzah (59-Genta Alparedo 59'); 9-Carlos Fortes