Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Tersingkir dari Copa del Rey, Kegagalan False 9 dan Kerinduan Ancelotti kepada Benzema

Kompas.com - 04/02/2022, 08:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tak bisa menutup kesedihannya setelah Real Madrid tersingkir dari Copa del Rey 2021-2022.

Langkah Real Madrid di Copa del Rey musim ini hanya mencapai perempat final. Los Blancos gagal melaju usai dikalahkan Athletic Bilbao.

Bertanding di Stadion San Mames, Jumat (4/2/2022) dini hari WIB, Real Madrid kalah 0-1 dari Athletic Bilbao karena kebobolan pada menit akhir.

Los Leones, julukan Athletic Bilbao, menang berkat gol Alex Berenguer pada menit ke-89.

Baca juga: Hasil Athletic Bilbao Vs Real Madrid 1-0, Gol Menit Akhir Buat Los Blancos Tersingkir

Berduel dengan Los Leones, Real Madrid tidak membawa sang bomber andalan Karim Benzema.

Pasalnya, Benzema mengalami cedera hamstring saat Los Blancos bermain imbang 2-2 dengan Elche pada lanjutan LaLiga, 23 Januari 2022.

Ini menjadi kehilangan besar bagi kubu ibu kota Spanyol itu mengingat Benzema adalah top skor klub musim 2021-2022.

Adapun striker asal Perancis itu telah membukukan 24 gol dari 28 laga di semua ajang sejauh musim ini.

Baca juga: Bilbao Pembunuh 2 Raksasa Spanyol di Copa del Rey, Real Madrid Tak Bisa Sapu Gelar

Absennya sang striker membuat Carlo Ancelotti memakai skema false nine, dengan menempatkan Marco Asensio untuk menemani Vinicius Junior dan Rodrygo di lini depan.

Namun, skema tersebut tak ampuh sehingga berujung dengan tersingkirnya Real Madrid dari Copa del Rey.

"Kami terluka, karena kami ingin memenangkan segalanya. Saya tidak berpikir kekalahan ini akan memiliki konsekuensi, saya hanya berharap ini membuat kami lebih kuat," ujar Ancelotti usai laga dikutip dari Marca.

Ancelotti kemudian bak mengindikasikan bahwa skema false nine yang diterapkan tak berjalan baik.

Baca juga: Suporter Athletic Bilbao Lempar Bus Real Madrid Saat Tiba di San Mames

Pelatih berpaspor Italia itu juga mengakui absennya Benzema berdampak besar bagi Real Madrid.

"Rencananya adalah bermain dengan false nine. Kami tidak punya pemain yang memiliki kualitas seperti Karim," ucap Ancelotti.

"Kami mencoba untuk membangun serangan dari belakang, kami tidak bisa. Tekanan dari Athletic sangat besar hingga menit ke-70," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com