Adapun situs The Athletic melaporkan bahwa United memilih untuk tidak memberi Mason Greenwood penasihat hukum.
Sebelum GMP mengambil tindakan, Man United sudah terlebih dahulu membekukan status Mason Greenwood di dalam tim.
Man United menyatakan Mason Greenwood akan “diparkir” sampai waktu yang belum ditentukan atau selama masa investigasi.
Terkini, Mason Greenwood didepak oleh salah satu sponsor pribadinya, Nike.
Perusahaan apparel asal Amerika Serikat itu memutuskan untuk menangguhkan kontrak kerja sama dengan Mason Greenwood.
"Kami telah menangguhkan hubungan kami dengan Mason Greenwood," tulis pernyataan resmi Nike pada Senin (30/1/2022).
"Kami sangat prihatin dengan tuduhan yang mengganggu dan akan terus memantau situasi dengan cermat," tulis pernyataan resmi Nike.
Ini bukan kali pertama Greenwood yang masih berusia 20 tahun terlibat skandal.
Sebelumnya, Greenwood sempat terlibat skandal ketika membela timnas Inggris pada September 2020.
Baca juga: Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Sang Kekasih, Greenwood Diistirahatkan MU
Greenwood bersama bintang timnas Inggris lainnya, Phil Foden, dikabarkan sempat mengundang dua perempuan masuk ke kamar hotel tim.
Momen itu terjadi setelah timnas Inggris asuhan Gareth Southgate menumbangkan Islandia 1-0 pada ajang UEFA Nations League.
Akibat hal itu, Greenwood dan Foden langsung dicoret dari skuad timnas Inggris karena telah melanggar aturan protokol kesehatan.
Skandal itu sangat disayangkan banyak pihak karena Greenwood langsung berulah ketika pertama kali dipanggil timnas Inggris senior.
Setelah skandal itu, Greenwood tidak pernah lagi dipanggil Southgate.
Di sisi lain, Foden mendapatkan kesempatan kedua dari Southgate dan dipanggil ketika timnas Inggris menjadi runner up Euro 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.