Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vlahovic Seharusnya Pilih Arsenal atau Tottenham, Bukan Juventus

Kompas.com - 30/01/2022, 00:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Dusan Vlahovic dinilai telah melakukan kesalahan dengan memilih Juventus dibanding Arsenal dan Tottenham Hotspur.

Dusan Vlahovic resmi diumumkan sebagai pemain baru Juventus pada Jumat (28/1/2022) malam waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.

Dia diboyong Juventus dari Fiorentina dengan mahar sebesar 70 juta euro (sekitar Rp 1,2 triliun).

Vlahovic dipagari kontrak sampai 2026 dan akan menggunakan nomor punggung tujuh peninggalan Cristiano Ronaldo selama waktunya di Juventus.

Juventus begitu beruntung mendapatkan jasa Vlahovic. Pasalnya, striker 22 tahun itu sedang tampil ganas musim ini.

Baca juga: Resmi ke Juventus, Buffon Sandingkan Dusan Vlahovic dengan Mbappe dan Halland

Vlahovic sudah mencetak 20 gol dari 24 penampilan bareng Fiorentina di semua kompetisi. 

Sebanyak 17 gol di antaranya dicetak di Liga Italia, yang sekaligus menempatkan Vlahovic di puncak daftar top skor kompetisi tersebut.

Namun, ada yang berpendapat bahwa transfer Vlahovic ke Juventus justru bisa merugikan sang pemain sendiri.

Pendapat itu dikemukakan oleh mantan penyerang Real Madrid dan AC Milan Antonio Cassano di Twitch milik Christian Vieri, Bobo TV.

Menurut Cassano, Vlahovic telah membuat langkah besar penuh risiko dengan memilih Juventus sebagai klub barunya.

Baca juga: Dusan Vlahovic Usai Resmi ke Juventus, Ungkap Target dan Berkat Ulang Tahun

Seharusnya, menurut Cassano, Vlahovic gabung tim kelas "menengah" lebih dulu untuk terus mengasah ketajaman tanpa dibebani target tinggi.

“Menurut pendapat saya itu (langkah) yang sangat salah," ucap Cassano, sebagaimana dikutip dari Football Italia, Sabtu (29/1/2022).

"Untuk tipe pemain seperti dia, saya melihat dia masih membutuhkan klub perantara. Pilihannya bisa Arsenal, Tottenham, atau Sevilla yang merekrut Anthony Martial," imbuhnya.

"Vlahovic bisa menjadi pemain yang hebat, tetapi ini adalah langkah yang berisiko karena dia harus menunjukkan lebih dari yang dia lakukan di Fiorentina," tutur Cassano.

Cassano memprediksi Vlahovic tidak bisa langsung "nyetel" di Juventus karena harus beradaptasi di lingkungan baru.

Baca juga: Trio Morata, Moise Kean, dan Dybala Masih Kalah dari Dusan Vlahovic Seorang Diri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com