TURIN, KOMPAS.com - Merebaknya kembali pandemi Covid-19 di Italia membuat Juventus dan Inter Milan menjual tiket terbatas untuk laga 2022.
Manajemen kedua klub mengatakan pada Jumat (31/12/2021) penjualan tiket itu hanya terbatas untuk 50 persen jumlah penonton langsung dari kapasitas maksimal stadion.
"Kebijakan penjualan tiket bersamaan dengan kebijakan pemerintah Italia memerangi pandemi Coid-19," kata manajemen Juventus dan Inter Milan.
Baca juga: Klasemen dan Jadwal Serie A: Atalanta Terpeleset, Juventus Mendekat ke Zona Liga Champions
Pada pekan terakhir Desember 2021, Italia mencatatkan total kasus Covid-19, khususnya varian Omicron sebesar 98.030.
"Jumlah pasien yang masuk perawatan rumah sakit kembali meningkat," kata pernyataan Kementerian Kesehatan Italia.
Kebijakan penjualan tiket itu sudah menjadi keputusan Kementerian Olahraga Italia sejak Rabu (29/12/2021).
Kebijakan itu meliputi reduksi jumlah penjualan tiket secara bertahap mulai dari 75 persen hingga 50 persen dari kapasitas stadion maupun ruang pertunjukan terbuka.
Selanjutnya, tiket untuk pertunjukan di ruangan tertutup hanya dijual 35 persen dari total kapasitas.
Pemuncak
Hingga kini, Inter Milan masih menjadi pemuncak sementara Serie A 2021-2022 dengan raihan 14 kemenangan, 4 kali seri, dan 1 kali kalah.
Juventus ada di posisi kelima dengan capaian 10 kali menang, 4 kali seri, dan 5 kali kalah.
Inter Milan masih menjalani libur musim dingin selama dua minggu ke depan.
Penjualan tiket terbatas oleh Inter Milan mulai berlaku untuk laga Kamis (6/1/2022).
"Kami masih menunggu saat yang tepat untuk penjualan tiket secara normal," ujar manajemen Inter Milan.
Sementara itu, Juventus menjual tiket terbatas untuk tiga laga kandangannya di awal 2022.