Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Jelang Babak Semifinal Piala AFF 2020, Kans Indonesia Akhiri Penantian

Kompas.com - 21/12/2021, 10:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Babak penyisihan grup yang menegangkan di pentas Piala AFF 2020 telah berakhir.

Indonesia berhasil lolos dengan langkah pasti. Pasukan Garuda meraih tiga kemenangan atas Kamboja (4-2), Laos (1-5), Malaysia (1-4) dan sekali imbang melawan Vietnam (0-0).

Capaian ini membuat tim Merah-Putih lolos dengan status juara Grup B.

Kini, Tim Garuda akan menjalani laga yang lebih berat dalam partai semifinal melawan Singapura. Babak empat besar ini akan menggunakan format dua leg.

Baca juga: Media Korea Sebut Shin Tae-yong “Keajaiban”, Ingin Lihat Indonesia ke Final Piala AFF 2020

Pertemuan kedua tim dijadwalkan dilaksanakan pada Rabu (22/12/2021) di Stadion Nasional Singapura.

Pada partai lain, Thailand selaku juara Grup A akan berhadapan dengan Vietnam (runner-up Grup B).

Ini menjadi partai yang tidak terduga karena kedua tim sama-sama diproyeksi sebagai finalis pada Piala AFF 2020 ini.

Ada lima fakta menuju babak semifinal ini. Berikut rangkumannya:

Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong (kanan), menyalaman Irfan Jaya setelah mencetak gol kedua dalam pertandingan Piala AFF 2020 antara Malaysia vs Indonesia di Stadion Nasional, Singapura, pada Minggu (19/12/20201). SUHAIMI ABDULLAH/AFP Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong (kanan), menyalaman Irfan Jaya setelah mencetak gol kedua dalam pertandingan Piala AFF 2020 antara Malaysia vs Indonesia di Stadion Nasional, Singapura, pada Minggu (19/12/20201).

Irfan Jaya jadi pemain kedua Indonesia yang mencetak brace pada fase grup

Gol Irfan Jaya ke gawang Malaysia pada menit ke-36 dan 43 menjadikannya pemain kedua Indonesia yang mencetak brace alias dua gol selama fase grup.

Sebelum Irfan Jaya, ada Rachmat Irianto yang mencetak dua gol saat mengalahkan Kamboja 4-2.

Selain itu, ada lima pemain lagi yang berhasil mencetak brace selama fase grup, yakni Ikhsan bin Fandi Ahmad (Singapura), Teerasil Dangda (Thailand), Htet Pyo Wai (Myanmar), Chan Vathanaka (Kamboja) dan Nguyen Tien Linh (Vietnam).

Lalu ada dua pemain yang berhasil mencetak hattrick, yakni Bienvenido Maranon (Filipina) dan Safawi Bin Rashid (Singapura).

Pesepak bola Timnas Indonesia Pratama Arhan (kanan) melakukan selebrasi dengan rekannya Witan Sulaeman usai menjebol gawang Timnas Malaysia dalam pertandingan grup B Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021). Indonesia menang dengan skor 4-1 dan lolos ke babak semifinal Piala AFF.ANTARA FOTO/HUMAS PSSI Pesepak bola Timnas Indonesia Pratama Arhan (kanan) melakukan selebrasi dengan rekannya Witan Sulaeman usai menjebol gawang Timnas Malaysia dalam pertandingan grup B Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021). Indonesia menang dengan skor 4-1 dan lolos ke babak semifinal Piala AFF.

Indonesia lolos dari fase grup sebagai tim paling produktif

Indonesia menjadi tim paling produktif dalam jumlah gol selama fase grup. Tim Garuda menorehkan 13 gol dari empat laga yang mereka jalani.

Di belakang Indonesia ada Thailand yang mencetak 10 gol, disusul Vietnam sembilan gol dan Singapura tujuh gol.

Sebenarnya Filipina mencetak 12 gol, tetapi sayang langkah tim berjulukan The Azkals itu terhenti di babak fase grup.

Pemain Vietnam, Do Duy Manh, dan pemain Laos, Chony Wenpaserth, berebut bola dalam laga Grup B Piala AFF 2020. Selanjutnya, Laos akan melawan timnas Indonesia pada Minggu, 12 Desember 2021.AFP/SUHAIMI ABDULLAH Pemain Vietnam, Do Duy Manh, dan pemain Laos, Chony Wenpaserth, berebut bola dalam laga Grup B Piala AFF 2020. Selanjutnya, Laos akan melawan timnas Indonesia pada Minggu, 12 Desember 2021.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com