Messi kemudian terpilih menjadi pemain terbaik dan top skor Copa America 2021.
Lalu, yang kedua, Messi berhasil membawa Barcelona meraih kejayaan pada ajang Copa del Rey musim 2020-2021, sebelum dirinya hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) pada awal musim ini.
Messi pun selalu bermain penuh dalam perjalanan Barcelona meraih gelar Copa del Rey 2020-2021.
Baca juga: Brasil Gagal Juara Copa America, Hati Neymar Terbelah karena Messi
Dia sukses menyumbangkan tiga gol, dengan dua di antaranya lahir pada partai puncak kontra Athletic Bilbao, April lalu.
Melalui keberhasilan pada Copa America dan Copa del Rey itulah Messi layak difavoritkan sebagai pemenang Ballon d'Or 2021.
Belum lagi, kontribusi dan catatan-catatan lain yang Messi miliki sepanjang musim 2020-2021 hingga pertengahan musim 2021-2022.
Kala masih membela Barcelona, Messi mampu mengukir 30 gol dan 15 assist pada LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol, musim lalu.
Saat ini, bersama PSG, Messi sudah menyumbangkan empat gol dan tiga assist dari 11 penampilan pada musim 2021-2022.
Baca juga: Jadi Rekan di PSG, Sergio Ramos Dukung Messi Raih Ballon dOr 2021
Terbaru, Messi menunjukkan kelasnya saat membantu PSG menang 3-1 atas Saint-Etienne, Minggu (28/11/2021) malam WIB.
Dia berperan sebagai pemberi assist di balik terciptanya ketiga gol yang dibukukan PSG pada laga tersebut.
Sky Sports menulis, pesaing terkuat Messi dalam perlombaan menuju trofi Ballon d'Or 2021 adalah Robert Lewandowski.
Robert Lewandowski sebenarnya merupakan kandidat terkuat peraih Ballon d'Or tahun lalu.
Sebab, Lewandowski sukses mengantar Bayern Muenchen meraih treble winners atau juara Liga Champions, Bundesliga, dan Piala Jerman, pada musim 2019-2020.
Staistik performa Lewandowksi musim lalu juga sangat mentereng, yakni torehan 48 gol dan sembilan assist dari 40 laga bersama Bayern Muenchen di semua kompetisi.
Baca juga: Apa Perbedaan Ballon dOr dan The Best FIFA Football Awards?
Namun, harapan Lewandowski untuk menjadi pemain terbaik dunia tahun lalu pupus setelah France Football membatalkan Ballon d'Or 2020 akibat pandemi virus corona.