KOMPAS.com - Duel panas antara Chelsea dan Manchester United akan menutup pekan ke-13 Liga Inggris 2021-2022.
Pertandingan Chelsea vs Man United akan digelar di Stamford Bridge pada Minggu (28/11/2021) pukul 23.30 WIB.
Man United menyambut laga dengan rentetan hasil negatif. Mereka hanya menang sekali dalam tujuh laga terakhir Premier League.
Sisanya, Setan Merah menelan lima kekalahan dan sekali hasil imbang. Teranyar, Cristiano Ronaldo dkk tumbang 1-4 dari tim promosi Watford pekan lalu.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris: Chelsea Vs Man United, Man City Tantang West Ham
Kekalahan tersebut membuat Man United tertahan dengan raihan 17 poin dan kini menempati posisi kesembilan di klasemen Liga Inggris.
Manajemen Man United pun pada akhirnya memecat Ole Gunnar Solskjer. Setan Merah sekarang ditangani Michael Carrick sebagai manajer sementara.
Di sisi lain, Chelsea merupakan klasemen Liga Inggris usai membukukan 29 poin dari 12 laga.
Meski demikian, sejumlah fakta menghadirkan potensi Man United dapat menang atas Chelsea.
Berikut tiga alasan Man United bisa menaklukkan Chelsea:
Secara rinci, Man United menang tiga kali dan empat kali imbang dengan Chelsea.
Catatan Setan Merah kian apik karena mereka selalu mencetak clean sheet dalam empat laga terakhir saat melawan Chelsea di liga.
Hal ini pun menjadi modal bagus bagi Setan Merah untuk setidaknya meraih satu poin atau bahkan bisa kembali membekuk Chelsea.
Pemain yang dimaksud adalah ketiga pilar utama Ben Chilwell, N'Golo Kante, dan Mateo Kovacic.
Ben Chilwell dipastikan absen karena mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL).
Cederanya didapat ketika melawan Juventus di Liga Champions tengah pekan ini.
Gelandang andalan The Blues, N'Golo Kante, juga mendapatkan cedera pada laga melawan Juventus.
Baca juga: Chelsea Vs Man United: Benteng Biru Tuchel Hambatan Misi 800 Gol Ronaldo
Tuchel menyebut Kante juga menderita cedera lutut, tetapi tidak parah seperti Chilwell.
Adapun Kovacic dipastikan absen karena sampai saat ini belum pulih dari cedera hamstring.
Sementara itu, Chelsea mendapatkan kabar baik karena Romelu Lukaku berangsur pulih dari cedera engkel.
Lukaku bahkan sudah duduk di bangku cadangan Chelsea kala melawan Juventus.
Namun, striker asal Belgia itu belum dapat dipastikan akan tampil melawan mantan klubnya, Man United.
Jika Chelsea kembali tanpa bomber utama, bukan tidak mungkin potensi kebuntuan The Blues seperti laga-laga sebelumnya hadir kembali.
CR7 saat ini telah membukukan 799 gol. Torehan tersebut terdiri dari 684 gol di level klub dan 115 gol bersama timnas Portugal.
Jika mampu mencapai 800 gol, Ronaldo pun akan memerpanjang rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa.
Memiliki motivasi untuk capai gol ke-800, bukan tidak mungkin pemain yang bergelimang rekor itu kembali membuat catatan manis.
Baca juga: Lionel Messi Masih Jadi yang Terbaik daripada Ronaldo, tetapi...
Ronaldo merupakan top skor sementara Man United musim ini dengan catatan 10 gol di semua ajang.
Terlepas dari inkonsistensi Man United musim ini, kehadiran CR7 bak "jimat" bagi Setan Merah.
Jika sang megabintang mencetak gol, Man United lebih sering meraih kemenangan.
Dari delapan laga di semua ajang musim ini saat Ronaldo mencetak gol, Setan Merah menuai enam kemenangan, imbang sekali, dan hanya sekali kalah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.