KOMPAS.com - Persipura Jayapura meraih kemenangan perdana dalam kiprahnya di Liga 1 2021-2022. Tim berjulukan Mutiara Hitam itu sukses menglahkan Persiraja Banda Aceh di pekan keempat Liga 1 2021-2022, dengan skor 2-1.
Dua gol kemenangan Persipura dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (24/9/2021) itu dicetak oleh Gunansar Mandowen (22') dan Ferdinando Pahabol (67'). Adapun gol dari Persiraja dicetak oleh Paulo Henrique (10').
Pelatih Persipura, Jacksen Ferreira Tiago, bersyukur dengan kemenangan pertama yang diraih anak asuhnya di kompeisi musim ini. Dikatakan Jacksen, kemenangan tersebut menjadi modal berharga Mutiara Hitam dalam menatap laga selanjutnya di Liga 1 2021-2022.
"Saya sangat bersyukur, karena pemain kami bisa menunjukkan peningkatan secara performa, meski belum sempurna dalam penyerangan," kata Jacksen seusai laga.
Baca juga: Hasil Persiraja Vs Persipura, Mandowen dan Pahabol Hadirkan Tiga Poin Perdana Mutiara Hitam
"Tetapi ini menjadi modal bagus untuk kami dalam menatap pertandingan kedepannya di kompetisi. Saya ucapkan selamat kepada pemain yang sudah bekerja keras di lapangan untuk meraih hasil yang bagus di pertandingan ini," sambung dia.
Kemenangan atas Persiraja, terkesan spesial bagi Persipura, karena hasil positif tersebut diraih dengan mengandalkan seratus persen pemain lokal dalam skuadnya. Para pemain asing Persipura tidak bisa bermain di laga tersebut karena mengalami cedera.
Jacksen tentu merasa senang dengan kontribusi yang ditunjukkan para pemain lokalnya. Meski begitu, dia enggan menyisihkan peran dari para pemain asing di timnya.
Menurut Jacksen, dirinya tidak pernah membedakan antara pemain lokal dan asing di skuadnya. Sebab, semua pemain memiliki kontribusi yang sama dalam mengangkat prestasi tim.
Jacksen pun optimistis, kedepannya, para pemain asing akan saling bahu membahu dengan para pemain lokal untuk mempersembahkan hasil positif untuk Mutiara Hitam.
"Kita tidak bisa bilang kalau kemenangan ini dikarenakan pemain lokal saja, padahal di tim kami juga ada pemain asing," tegas Jacksen.
"Hari ini, mungkin mereka belum beri kontribusi, tetapi kedepan mereka juga pasti akan memberikan kontribusi lebih untuk tim," imbuh dia.
Berhasil meraih kemenangan perdana di kompetisi musim ini, tak lantas membuat Jacksen puas. Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu mengatakan, masih ada sejumlah evaluasi yang harus segera diperbaiki. terutama di lini depan.
Jacksen berharap, kedepannya Persipura bisa menunjukkan performa yang lebih baik lagi. Lebih penting, Ian Louis Kabes dkk bisa konsisten dalam meraih hasil positif dalam setiap laga di kompetisi musim ini.
"Bukan hanya lini serang, semua lini masih ada masalah atau perlu perbaikan. Di lini serang mungkin kami masih butuh ketenangan," ucap Jacksen.
"Tetapi saya yakin kami bisa menunjukkan performa yang lebih baik lagi kedepannya. Dan kami harus bisa konsisten untuk bisa mencapai hasil yang baik di kompetisi musim ini," ujar dia.
Persiraja bermasalah di lini belakang
Adapun Persiraja, mengakui keunggulan Persipura. Pelatih Persiraja, Hendri Susilo mengatakan, secara keseluruhan timnya bisa mengimbangi Persipura. Hanya saja tim lawan lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang didapatkan.
"Sebetulnya sebelum main kami sudah mewaspadai seperti apa permainan Persipura. Tetapi, saya rasa Persipura memang lebih pintar dalam memanfaatkan peluang. Selamat untuk Persipura," kata Hendri Susilo.
Kekalahan dari Persipura membuat Persiraja terperosok ke posisi 15 dalam tabel klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan tiga poin.
Selain itu, hasil minor tersebut juga membuat mereka menjadi klub dengan jumlah kebobolan terbanyak di kompetisi sejauh ini.
Hendri Susilo menyadari kelemahan timnya di lini belakang. Hal tersebut disebabkan karena minimnya opsi pemain yang dimiliki di pos tersebut. Meski begitu, Hendri Susilo mengatakan, evaluasi akan dilakukan agar lini pertahanan Persiraja bisa lebih tangguh.
"Lini belakang memang menjadi masalah kami. Hanya, saya pikir kedalaman skuad di lini belakang, saya memang minim. Jadi tidak ada solusi lagi. Cuma itu saja yang di otak-atik," tutur Hendri Susilo.
"Tetapi saya pikir kita tidak bisa larut dalam kekecewaan, namanya kompetisi kita harus fokus lagi menatap laga kedepan melawan Persela," tegas dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.