KOMPAS.COM - Ketua Komite Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), Airlangga Hartarto, berharap tidak ada klaster baru dari penyelenggaraan PON XX dan Wold Superbike di Mandalika.
Untuk PON di Papua jumlah vaksinasi di Kab/Kota Penyelenggara PON (Kab. Jayapura, Kab. Keerom, Kab. Merauke, Kab. Mimika, Kota Jayapura) secara agregat adalah Dosis-1 (56 persen), dan Dosis-2 (35 persen).
" Ini akan terus didorong agar bisa mendekati 70 persen," kata Airlangga.
Baca juga: DKI Jakarta Bakal Pertahankan Gelar Juara Atletik di PON XX Papua 2021, Seperti Ini Taktiknya
Airlangga yang juga Ketua PB Wushu, mengatakan, penonton hanya diperbolehkan maksimal 25 persen dari total kapasitas.
Masyarakat yang boleh menonton juga, hanya mereka sudah harus mendapatkan vaksinasi dosis 1 dan 2.
Selain itu Indonesia juga akan menjadi tuan rumah event Superbike di Mandalika pada bulan November 2021.
Saat ini vaksinasi di Lombok (5 Kab/Kota Aglomerasi) baru mencapai Dosis 1 (33,27 persen ) dan Dosis 2 (16,7 persen).
"Untuk itu Lombok vaksinasinya harus diakselerasi. Terkait jumlah penonton, Pak Presiden minta pada bulan Oktober diputuskan jumlah penonton yang bisa menyaksikan," imbuh Airlangga.
Selain dua event besar tersebut, Liga 1 dan Liga 2 sepak bola yang tengah berlangsung, tetap dilaksanakan tanpa penonton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.