Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semifinal dan Final Euro 2020, Ada Peraturan Jumlah Penonton di Wembley

Kompas.com - 16/06/2021, 23:40 WIB
Josephus Primus

Penulis

WEMBLEY, KOMPAS.com - Stadion Wembley akan menjadi tuan rumah dua laga pamungkas Euro 2020 yakni pada semifinal dan final.

Kedua laga itu berlangsung pada pertengahan Juli 2021.

Keputusan terkini pemerintah Inggris menunjukkan bahwa laga-laga itu boleh disaksikan 40.000 penonton.

Jumlah ini kurang dari separuh kapasitas total Stadion Wembley.

Baca juga: Jumlah Maksimal Penonton Euro 2020 di Stadion Wembley

Data mengungkapkan bahwa 90.000 orang adalah kapasitas penuh Stadion Wembley.

Sementara itu, Inggris hingga kini masih terus melanjutkan program pencegahan meluasnya pandemi Covid-19.

Kebijakan itu, sudah barang tentu berpengaruh pada gelaran turnamen sepak bola Eropa, Euro 2020.

Para pemain timnas Inggris merayakan gol Raheem Sterling ke gawang Kroasia pada laga pembuka Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Minggu (13/6/2021). AFP/GLYN KIRK Para pemain timnas Inggris merayakan gol Raheem Sterling ke gawang Kroasia pada laga pembuka Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Minggu (13/6/2021).

Dalam informasi terkini, misalnya, Inggris masih menetapkan kebijakan jumlah penonton langsung di Stadion Wembley kurang dari kapasitas total stadion.

Catatan dari pemerintahan PM Boris Johnson menunjukkan Stadion Wembley, sebelumnya telah menjadi lokasi laga penyisihan grup antara Inggris melawan Kroasia pada Minggu (13/6/2021).

Pada laga itu, hadir 22.500 penonton.

Winger timnas Inggris Raheem Sterling (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Kroasia pada laga pembuka Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Minggu (13/6/2021). AFP/CATHERINE IVILL Winger timnas Inggris Raheem Sterling (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Kroasia pada laga pembuka Grup D Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Minggu (13/6/2021).

"Jumlah itu adalah sekitar 25 persen dari kapasitas stadion," kata pernyataan pemerintah Inggris.

Menurut rencana, kebijakan itu akan terus berlangsung hingga 19 Juli 2021.

Pemerintah Inggris memang tengah mengkaji sekitar 20 proyek yang berkaitan dengan kehadiran langsung penonton di lokasi stadion.

Pasalnya, stadion tidak hanya digunakan untuk perhelatan olahraga namun juga untuk pertunjukan konser dan lain sebagainya.

Pemerintah Inggris akhirnya memberikan izin tentang jumlah penonton untuk Grand Slam Wimbledon.

Ilustrasi virus coronaShutterstock Ilustrasi virus corona

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com