Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Persib Masih Berharap Liga 1 2021 Digelar dalam Format Home-Away

Kompas.com - 03/06/2021, 09:30 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Operator kompetisi sepak bola Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB), akan menggelar manager meeting untuk membahas mekanisme format penyelenggaraan kompetisi 2021.

Manager meeting akan dilakukan secara virtual bersama perwakilan klub Liga 1 dan 2, Kamis (3/6/2021). Finalisasi terkait jadwal dan format kompetisi merupakan agenda pembahasan dalam manager meeting tersebut.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts merapalkan harapan agar manager meeting berlangsung lancar, dan didapatkan keputusan yang tepat. Dia juga berharap agar kompetisi bisa digelar pada Juli 2021.

"Saya harap kami mendapat surat resmi dan persetujuan resmi bahwa liga akan dimulai. Dan juga didiskusikan bagaimana format liga nanti, apa alternatif dan opsinya," kata Alberts di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu (2/6/2021).

Baca juga: Skuad Belum Lengkap, Persib Matangkan Rencana B

Alberts juga berharap agar kompetisi tetap diselenggarakan dengan format home-away, seperti penyelenggaraan kompetisi pada musim-musim sebelumnya. Pelatih asal Belanda itu tak menampik, agak merasa keberatan bila kompetisi digelar dengan format seri bubble to bubble.

"Saya pribadi mempertanyakan soal laga home and away yang normal seperti yang dilakukan di negara lain," ujar Alberts.

"Jadi mari kita lihat nanti. Harapan saya pribadi liga dimulai pada Juli dan kami bermain dalam format liga yang normal home and away," sambung dia.

Adapun mengenai regulasi pemain, Alberts berharap, keputusannya tidak diambil secara mendadak. Menurut pengalamannya, regulasi soal pemain di kompetisi Indonesia kerap kali diputuskan secara mendadak.

Tentu hal tersebut sering membingungkan klub. Oleh karena itu Alberts menyarankan bila ada pendapat terkait perubahan regulasi, terutama regulasi pemain, sebaiknya bisa dipertimbangkan untuk diterapkan pada kompetisi musim depan.

"Itu juga jadi hal yang setiap tahun regulasinya mengalami perubahan, dan pemberitahuannya sesaat sebelum liga dimulai," ujar Alberts.

"Harapan saya dengan kepemimpinan baru di otoritas sepakbola Indonesia, perubahan dilakukan tidak mendadak," tutur pelatih 66 tahun itu.

"Jika ingin menerapkan aturan baru seperti pengurangan pemain asing, soal kategori pemain muda di dalam tim," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com