Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chelsea Juara Liga Champions, Kai Havertz: Saya Tak Tahu Harus Berkata Apa

Kompas.com - 30/05/2021, 04:47 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BT Sport

KOMPAS.com - Bintang Chelsea, Kai Havertz, semringah berhasil membawa pahlawang kemenangan Chelsea di final Liga Champions 2020-2021.

Chelsea menang 1-0 atas Manchester City dalam laga bertajuk All England Final di partai puncak Liga Champions.

Berlaga di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, Minggu (30/5/2021) dini hari WIB, The Blues juara lewat gol semata wayang Kai Havertz (42').

Gol bermula ketika Havertz mendapat umpan terobosan dari Mason Mount.

Havertz kemudian melakukan sprint yang tidak bisa dikejar oleh barisan pertahanan Man City.

Kiper Man City, Ederson Moraes, maju untuk menghalau bola. Namun, Havertz dapat melewatinya dan menceploskan si kulit bulat ke gawang yang kosong.

Baca juga: Manchester City Vs Chelsea - The Blues Juara Liga Champions 2021!

Ini adalah gol pertama Kai Havertz di Liga Champions. Pencapaian begitu manis karena terjadi di partai final dan menentukan kemenangan timnya.

Alhasil, The Blues resmi menjadi tim terbaik di Eropa musim ini.

Berkat pencapaiannya itu, Havertz pun begitu bahagia sampai tidak bisa berkata lebih.

Pemain berusia 21 tahun tersebut secara singkat menuturkan rasa syukurnya atas momen yang sudah dia nantikan.

"Saya tidak tahu harus berkata apa. Saya benar-benar tidak tahu harus berkata apa. Saya telah lama menantikannya," kata Kai Havertz usai laga dilansir dari BT Sport.

"Sekarang saya ingin berterima kasih kepada keluarga saya, orang tua saya, nenek dan pacar saya. Saya tidak tahu harus berkata apa."

Baca juga: Final Liga Champions, 3 Fakta Menarik di Balik Gol Kai Havertz

"Saya telah menunggu 15 tahun untuk momen ini dan sekarang di sini (membawa timnya juara)," tuturnya menjelaskan.

Performa Kai Havertz pun dipuji oleh sang kapten Chelsea, Cesar Azpilicueta.

"Dia sangat tenang. Tidak hanya itu. Dia berlari seperti orang gila! Itulah mengapa dia pantas mendapatkannya."

"Saya datang ke sini pada tahun 2012 setelah kemenangan Liga Champions. Saya ingin mengulangi kesuksesan Liga Champions. Luar biasa. Keluarga saya ada di sini. Ini hari sangat spesial," tambahnya.

Hasil ini membuat Chelsea mengangkat trofi Si Kuping Besar untuk kedua kalinya sepanjang sejarah.

Kini, gelar Liga Champions tim asal London Barat itu sejajar dengan perolehan Benfica dan Juventus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com