KOMPAS.com - Kekalahan 1-2 dari Real Madrid dalam duel bertajuk el clasico tampak sulit dicerna oleh Barcelona. Blaugrana mempertanyakan 3 keputusan wasit.
Barcelona takluk 1-2 saat mengunjungi kandang sementara Real Madrid, Stadion Alfredo Di Stefano, pada pekan ke-30 Liga Spanyol 2020-2021, Sabtu (10/4/2021) atau Minggu dini hari WIB.
Blaugrana, julukan Barcelona, menyorot sejumlah keputusan wasit Gil Manzano, yang mereka anggap merugikan.
“Saya tak ingin bilang bahwa kami kalah karena wasit. Sebab, seperti yang saya katakan, pada babak pertama kami tak tampil bagus dan meninggalkan banyak ruang,” kata pelatih Barcelona, Ronald Koeman.
“Namun, ada sejumlah persoalan, seperti potensi penalti, yang terlihat sangat jelas.”
Martin Braithwaite went down in the box and the Barcelona players were incensed that the referee didn't give a penalty ????https://t.co/10BaY7Hdio
— SPORTbible (@sportbible) April 10, 2021
“Saya tak paham bahwa asisten wasit yang hanya berdiri sejauh 10 meter tidak melihatnya atau tidak menggunakan VAR,” ujar Koeman mengeluh.
Ada sepasang episode yang dinilai kubu Barcelona pantas melahirkan hukuman penalti buat Real Madrid.
Pertama adalah insiden pada menit ke-37, ketika Real Madrid sudah memimpin 2-0 via gol Karim Benzema dan Toni Kroos.
Media yang berbasis di Barcelona, Mundo Deportivo, menilai bahwa ada kontak antara Ferland Mendy dengan Ousmane Dembele di area kotak penalti Madrid.
Dembele terjatuh setelah mendapatkan sentuhan Mendy dari arah belakang.
Akan tetapi, kejadian itu tak digubris oleh wasit Gil Manzano atau Cesar Soto Grado yang bertugas sebagai kepala tim Video Assistant Referee (VAR).
Baca juga: Hasil Real Madrid Vs Barcelona - Messi Mandul, Barca Kalah di El Clasico
Puncak kekesalan Barcelona terjadi pada menit ke-83. Saat itu, Blaugrana sudah berhasil menipiskan skor menjadi 1-2 berkat sumbangan gol Oscar Mingueza.
Martin Braithwaite jatuh hilang keseimbangan usai berbenturan dengan Ferland Mendy.
Kontak tersebut hanya dikategorikan sebagai duel normal oleh wasit Gil Manzano yang hadir memimpin el clasico sebagai pengganti Mateu Lahoz.
Intervensi VAR yang diharapkan Barcelona juga tak datang. Kontan bek senior, Gerard Pique, yang duduk di bangku cadangan Blaugrana, beranjak dan segera mempertanyakan keputusan sang pengadil.
Protes Barcelona terhadap kinerja Gil Manzano di laga el clasico tak berhenti pada persoalan potensi hadiah penalti.
Kubu Blaugrana juga menyorot waktu tambahan sebanyak empat menit yang dirasa kurang.
“Waktu ekstra hanya empat menit dan saya pikir seharusnya bisa lebih lama,” kata Koeman.
Menurut Koeman durasi waktu ekstra semestinya bisa lebih panjang mengingat beberapa kali laga sempat terhenti karena masalah teknis, seperti proses pergantian pemain dan insiden cedera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.