Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipermalukan Man City, Liverpool Juara Bertahan Terburuk di Liga Inggris

Kompas.com - 08/02/2021, 09:04 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Opta Joe

KOMPAS.com - Liverpool selaku juara bertahan Liga Inggris mengukir catatan buruk seusai dipermalukan Manchester City di Stadion Anfield pada Minggu (7/2/2021) malam WIB.

Laga Liverpool vs Man City yang termasuk dalam rangkaian pekan ke-23 Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris itu berakhir dengan skor 1-4.

Ilkay Guendogan menjadi bintang kemenangan Man City setelah dirinya menyumbangkan dua gol, masing-masing pada menit ke-49 dan 73.

Selanjutnya, dua gol tambahan dari Man City dicetak oleh Raheem Sterling (76') dan Phil Foden (83').

Baca juga: VIDEO - Dobel Blunder Alisson Bikin Liverpool Keok Lagi di Anfield

Adapun gol semata wayang Liverpool yang sempat menyamakan kedudukan dicetak oleh Mohamed Salah lewat eksekusi penalti pada menit ke-63.

Hasil ini membuat Man City kukuh di puncak klasemen Liga Inggris musim 2020-2021. Mereka telah mengoleksi 50 poin dari 22 laga.

The Citizens, julukan Man City, sekaligus menjauh dari kejaran pesaing terdekatnya, Manchester United, yang berada di peringkat kedua dengan torehan 45 poin dari 23 laga.

Sementara itu, Liverpool yang mengoleksi 40 poin dari 23 laga harus rela tertahan di peringkat keempat.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Man City Kokoh di Puncak, Chelsea-nya Tuchel Menang Lagi

Liverpool kemudian mengukir catatan buruk lewat raihan tersebut.

Dengan raihan 40 poin dari 23 laga, Liverpool mengalami penurunan drastis ketimbang musim lalu, ketika mereka berhasil menjuarai Liga Inggris.

Pada musim 2019-2020, klub berjulukan The Reds itu mengemas 67 poin dari 23 pertandingan.

Artinya, raihan Liverpool dalam 23 pertandingan pada Liga Inggris 2020-2021 turun 27 poin dari musim lalu.

Baca juga: 5 Hal Menarik dari Liverpool Vs Man City, Sterling di Taman Bermain

Melansir Opta Joe, itu merupakan penurunan terbesar yang pernah diderita juara bertahan dalam sejarah kasta tertinggi Liga Inggris.

Selain itu, Liverpool juga menjadi juara bertahan yang menelan kekalahan dalam tiga laga kandang beruntun.

Liverpool di bawah asuhan Juergen Klopp mengulangi rekor buruk yang pernah diukir Chelsea pada 65 tahun silam.

Pada 1956, Chelsea yang ketika itu berstatus juara bertahan juga sempat menelan kekalahan dalam tiga laga kandang beruntun di Liga Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com