Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

David da Silva Mundur, Aji Santoso: Langkah yang Wajar

Kompas.com - 06/12/2020, 12:52 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kebersamaan David da Silva dan Persebaya Surabaya berakhir lebih cepat. Sang bomber andalan mengajukan pengunduran diri karena tidak ada kejelasan mengenai kelanjutan Liga 1 2020.

Dia meminta kontraknya yang selesai pada akhir bulan ini diputus lebih cepat. Sang pemain ingin menyambut bursa transfer kompetisi Asia di bulan Januari dengan lebih nyaman.

Bajul Ijo pun menerima keputusannya dengan besar hati, tak terkecuali tim pelatih.

Aji Santoso selaku pelatih kepala memaklumi keputusan David da Silva.

Menurutnya, tindakan penyerang asal Brasil itu adalah sebuah langkah wajar di tengah kondisi sepak bola yang tidak pasti.

Baca juga: David Da Silva Resmi Mundur dari Persebaya, Ini Alasannya

Apalagi, pemain asing memiliki lebih banyak pilihan untuk melanjutkan kariernya di region Asia Tenggara.

“Kalau itu sudah menjadi keputusan David kami tentunya tetap menghargai,” kata pelatih berusia 50 tahun tersebut kepada KOMPAS.com.

“Memang saat ini semua pemain dalam kondisi sulit. Kompetisi di Indonesia masih belum jelas. Tentunya, pemain-pemain asing segera ingin ada kepastian, tapi di Indonesia saat ini masih belum ada kepastian.”

“Menurut saya suatu langkah yang wajar yang diambil oleh David,” imbuhnya.

Mantan pelatih Persela Lamongan tersebut mengakui mundurnya David da Silva menjadi kehilangan sangat besar bagi tim.

Kepiawaian sang pemain dalam mencetak gol tak perlu diragukan lagi mengingat ketajamannya di Liga 1.

Baca juga: 30 November, Napak Tilas Hari Pertama Persebaya Kembali ke Kasta Tertinggi Sepak Bola Indonesia

Apalagi, dalam dua musim terakhir David da Silva berhasil menjadi top skor Persebaya Surabaya.

Da Silva berhasil menjadi top skor musim 2019 dengan 14 gol meskipun direkrut pada tengah musim.

Ia juga menjadi top skor Persebaya dengan 20 gol pada musim 2018.

“Saya sendiri sebagai pelatih tentu merasakan kehilangan karena David adalah salah satu pemain berkualitas. Namun, kami tidak bisa memaksanya untuk bertahan,” ucap pelatih berlisensi AFC Pro.

Apapun itu, Aji Santoso sudah menerima keputusan David da Silva.

Dia pun mengucapkan terima kasih dan mengirimkan doa terbaik agar David da Silva sukses dalam perjalanannya.

“Saya ucapkan terima kasih kepada David, yang selama ini sudah bekerjasama dengan baik bersama saya, tim pelatih dan semua ofisial. Dia sudah bekerja sama dengan baik,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com