TOKYO, KOMPAS.com - Dalam kurun waktu dua bulan, Oktober dan November, tahun ini, timnas Samurai Biru Jepang, memilih menjadi musafir untuk laga persahabatan internasional.
Jepang memilih menjadi musafir di Utrecht (Belanda) dan Graz (Austria) lantaran pandemi corona masih meningkat jumlah kasusnya di dalam negeri.
Di Stadion Galgenwaard, Utrecht, Jepang bertarung melawan timnas Kamerun pada Jumat (9/10/2020).
Baca juga: Modal Samurai Biru Hadapi Panama dan Meksiko
Sementara, lawan kedua Jepang adalah Pantai Gading pada Selasa (13/10/2020) di stadion sama.
Bermain di negeri orang kata manajer timnas Jepang Hajime Moriyasu adalah pilihan paling realistis selama pandemi corona melanda, juga di Jepang.
Lantaran keadaan itulah, Hajime Moriyasu memilih memanggil pemain-pemainnya yang berlaga di Eropa ketimbang membawa banyak pemain Jepang yang berlaga di liga lokal.
"Pemain Jepang yang kembali ke negaranya untuk pertandingan internasional harus melewati karantina terlebih dahulu sebelum bisa berlaga di tanah air," kata Hajime Moriyasu membeberkan alasan mengapa ia memilih kandang di Eropa bagi tim asuhannya.
Per 4 November 2020, menurut data di laman covid19japan.com, Jepang mencatatkan 619 kasus Covid-19 yang baru.
Sementara, kini, total kasus corona di Jepang ada 104.000 kasus dengan angka kesembuhan 93.564 orang.
Jumlah korban meninggal dunia ada 1.805 orang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.