Barcelona Terpuruk di Liga Spanyol, Ronald Koeman Mulai Cemas

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mulai cemas melihat performa timnya yang kini terpuruk di Liga Spanyol.

Terkini, Barcelona hanya bisa bermain imbang 1-1 ketika bertandang ke markas Deportivo Alaves, Stadion Mendizorrotza.

Alaves vs Barcelona merupakan laga pekan ke-8 Liga Spanyol yang berlangsung Minggu (1/11/2020) dini hari WIB.

Hasil imbang melawan Alaves membuat Barcelona memperpanjang tren negatif gagal menang di Liga Spanyol menjadi empat laga beruntun.

Blaugrana, julukan Barcelona, kini tertahan di peringkat 12 klasemen Liga Spanyol dengan koleksi delapan poin.

Baca juga: Alaves Vs Barcelona, Rapor Lini Serang Blaugrana Bikin Koeman Prihatin

Barcelona untuk sementara tertinggal delapan angka dari rival abadinya, Real Madrid, yang sudah bermain satu kali lebih banyak di puncak klasemen.

Dikutip dari situs Opta, ini adalah start terburuk Barcelona di Liga Spanyol setelah enam laga sejak musim 2002-2003.

Barcelona yang kala itu dilatih Louis van Gaal juga hanya bisa mendapatkan delapan poin dari enam laga.

Ronald Koeman tentu harus waspada karena Van Gaal saat itu dipecat di pertengahan musim sementara Barcelona mengakhiri Liga Spanyol 2002-2003 di urutan enam klasemen.

"Saya tentu sangat khawatir," kata Koeman mengenai start buruk Barcelona di Liga Spanyol dikutip dari situs ESPN.

"Kami hanya bisa meraih dua poin dari 12 angka maksimal yang bisa didapatkan (empat laga terakhir)," ucap Koeman.

"Ini tentu tidak normal untuk tim seperti Barcelona," tutur Koeman.

"Namun, seperti yang sudah saya katakan, kami saat ini sedang dalam proses peralihan. Saya tidak kecewa melihat attitude dari setiap pemain," ujar Koeman.

"Saya bisa saja kecewa dengan penampilan Barcelona di lapangan. Namun, musim ini masih sangat panjang," kata pelatih asal Belanda itu menambahkan.

Baca juga: Hasil Liga Spanyol - Real Madrid Menang, Barcelona Imbang

Pada laga melawan Alaves, Barcelona tampil sangat mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 73 persen.