Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UEFA dan Liga Inggris Alami Penurunan Pendapatan

Kompas.com - 20/10/2020, 21:35 WIB
Josephus Primus

Penulis

LONDON, KOMPAS.com -Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) dan Liga Inggris sudah mengumumkan mengalami penurunan pendapatan sejak musim 2019-2020.

Penurunan itu diprediksi juga akan terjadi di musim ini dan ke depan.

Penjaga gawang Sevilla Maroko Yassine Bounou merayakan pertandingan sepak bola perempat final Liga Eropa UEFA Wolverhampton Wanderers v Sevilla di MSV Arena pada 11 Agustus 2020 di Duisburg, Jerman barat.AFP/INA FASSBENDER Penjaga gawang Sevilla Maroko Yassine Bounou merayakan pertandingan sepak bola perempat final Liga Eropa UEFA Wolverhampton Wanderers v Sevilla di MSV Arena pada 11 Agustus 2020 di Duisburg, Jerman barat.

"Ini merupakan dampak dari pandemi Covid-19," kata pernyataan resmi UEFA hari ini.

UEFAjuga mengeluarkan kebijakan baru berkenaan dengan hadiah uang untuk Liga Champions dan Liga Eropa.

"Akan ada pengurangan jumlah hadiah uang hingga lima musim ke depan," kata pernyataan resmi UEFA, hari ini.

Baca juga: Hadiah Uang Liga Champions Tak Lagi seperti Dulu

Kebijakan itu sendiri memang erat kaitannya dengan dampak finansial yang melanda UEFA lantaran pandemi Covid-19.

Bek Ajax Amsterdam, Sergino Dest, beraksi pada laga Liga Champions kontra Lille di Stadion Johan Cruyff Arena, Amsterdam, 17 September 2019.AFP/KENZO TRIBOUILLARD Bek Ajax Amsterdam, Sergino Dest, beraksi pada laga Liga Champions kontra Lille di Stadion Johan Cruyff Arena, Amsterdam, 17 September 2019.

UEFA mengatakan mengalami penurunan penerimaan dari televisi dan sponsor karena adanya penundaan di fase-fase gugur kedua perhelatan tersdebut.

Liga Champions dan Liga Eropa musim 2019-2020 tertunda sejak Maret 2020.

Gelandang Celtic Skotlandia Scott Brown (kiri) dan rekan satu tim bereaksi terhadap kekalahan mereka di lapangan setelah putaran 32 pertandingan leg kedua Liga Eropa antara Celtic dan Kopenhagen di stadion Celtic Park di Glasgow, Skotlandia pada 27 Februari 2020. - Kopenhagen menang permainan 3-1, 4-2 secara agregat.AFP/ANDY BUCHANAN Gelandang Celtic Skotlandia Scott Brown (kiri) dan rekan satu tim bereaksi terhadap kekalahan mereka di lapangan setelah putaran 32 pertandingan leg kedua Liga Eropa antara Celtic dan Kopenhagen di stadion Celtic Park di Glasgow, Skotlandia pada 27 Februari 2020. - Kopenhagen menang permainan 3-1, 4-2 secara agregat.

Angka kehilangan akibat penundaan itu mencapai 914 juta euro atau setara dengan Rp 15,812 triliun.

Pada musim 2019-2020 di fase grup Liga Champions, UEFA menyiapkan dana untuk 32 tim hingga Rp 33,735 triliun.

Ivan Perisic kala membawa Bayern Muenchen menjuarai Liga Champions 2019-2020.AFP/MIGUEL A. LOPES/POOL Ivan Perisic kala membawa Bayern Muenchen menjuarai Liga Champions 2019-2020.

Besar kemungkinan, pada lima musim ke depan, hadiah uang kedua turnamen itu tidak seperti yang dulu, jumlahnya.

Sementara, pada musim 2019-2020, Liga Inggris dalam laporan terkininya mengakui adanya penurunan pendapatan hingga 4 persen dari pos televisi dan iklan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com