Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Vs Sheffield United, Laga Uji Coba dengan Kehadiran Penonton

Kompas.com - 10/09/2020, 22:17 WIB
Josephus Primus

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Laga antara Arsenal versus Sheffield United pada Sabtu (3/10/2020) menjadi laga uji coba pertandingan dengan kehadiran penonton di Liga Primer musim 2020-2021.

Liga Inggris bakal mewujudkan agenda memulai kompetisi baru musim 2020-2021 pada Sabtu (12/9/2020).

Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Arsenal dan Liverpool Main pada Hari Pertama

"Kami memilih berhati-hati dan masih akan berhadapan dengan stadion kosong di awal kompetisi," kata Ketua Eksekutif Liga Inggris Richard Masters.

Gelandang Sheffield United Sander Berge (kiri) menendang bola untuk mencetak gol pembuka dalam pertandingan Premier League Liga Inggris antara Sheffield United vs Tottenham Hotspur di Bramall Lane di Sheffield, Inggris, pada 2 Juli 2020. AFP/JASON CAIRNDUFF Gelandang Sheffield United Sander Berge (kiri) menendang bola untuk mencetak gol pembuka dalam pertandingan Premier League Liga Inggris antara Sheffield United vs Tottenham Hotspur di Bramall Lane di Sheffield, Inggris, pada 2 Juli 2020.

Pemerintah Inggris melalui otoritas kesehatan, NHS, juga masih menetapkan protokol pencegahan corona melalui kebijakan stadion kosong itu hingga 1 Oktober 2020.

Bertolak dari pengalaman musim lalu, Liga Inggris menyelesaikan 92 laga tanpa disaksikan langsung penonton.

Jersey klub Liga Premier Inggris, Sheffield United dengan tulisan Black Lives Matter.Twitter @premierleague Jersey klub Liga Premier Inggris, Sheffield United dengan tulisan Black Lives Matter.

Sementara itu, data terkini pandemi corona di Inggris melalui laman covid19.who.int, menunjukkan per 9 September 2020, di Inggris ada 352.564 kasus Covid-19.

Lantas, dari jumlah itu, jumlah angka kematian mencapai 41.586 kasus.

Dilarang berkumpul

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.AP/Matt Dunham Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.

Masih tingginya angka pandemi corona membuat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengeluarkan lagi kebijakan baru mulai Senin (7/9/2020).

"Masyarakat dilarang berkumpul dalam jumlah enam orang atau lebih," kata pernyataan Boris Johnson.

Ilustrasi social distancing, jarak sosialShutterstock Ilustrasi social distancing, jarak sosial

Kebijakan itu nantinya akan dievaluasi secara menyeluruh pada Kamis (1/10/2020).

Menteri Urusan Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Oliver Dowden mengatakan bahwa akan ada rencana-rencana pionir yang akan direalisasikan dalam waktu dekat.

ilustrasi face shield (penutup wajahP untuk terhindar dari paparan virus corona penyebab Covid-19.SHUTTERSTOCK/pixfly ilustrasi face shield (penutup wajahP untuk terhindar dari paparan virus corona penyebab Covid-19.

Oliver Dowden melanjutkan akan ada kemungkinan penonton kembali diizinkan menonton langsung laga setelah evaluasi pada Oktober tersebut.

Selanjutnya, Oliver Dowden mengisyaratkan kepada Liga Inggris untuk mendukung program pemerintah dengan berbagi sekaligus menyiapkan segala kelengkapan pencegahan meluasnya pandemi corona.

Ilustrasi cuci tangan untuk tetap menjaga kebersihan. SHUTTERSTOCK/MARIDAV Ilustrasi cuci tangan untuk tetap menjaga kebersihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com