Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Pemain Ungkap Alasan Liverpool Mustahil Ulangi Dominasi MU di Liga Inggris

Kompas.com - 21/08/2020, 18:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Goal


KOMPAS.com - Mantan pemain Liverpool, John Barnes, mengungkapkan eks timnya akan kesulitan mendominasi Liga Inggris seperti yang dilakukan Manchester United era Sir Alex Ferguson

Di bawah kepelatihan Juergen Klopp, Liverpool sukses menjuarai Liga Inggris 2019-2020 dengan koleksi 99 poin setelah mendominasi sepanjang musim.

Keberhasilan tersebut sekaligus menyudahi puasa gelar juara Liga Inggris Liverpool selama 30 tahun.

Sebelum mengunci gelar juara Liga Inggris, Liverpool sebelumnya juga menjuarai Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Duel Liverpool Vs Man United Baru Tersaji Januari 2021

Penampilan apik The Reds membuat mereka digadang-gadang mampu mempertahankan gelar Liga Inggris pada musim depan.

Namun, John Barnes yang membela Liverpool era 1987-1997 justru tak yakin eks timnya bisa mengulangi kesuksesan itu. 

"Sangat sulit untuk mempertahankan gelar. Liverpool akan mempertahankan pertandingan-pertandingan yang mereka mainkan," kata John Barnes seperti dilansir Goal.

"Jadi, Juergen Klopp tidak akan menekan para pemainnya untuk memenangkan gelar, dia menuntut mereka untuk memenangkan setia pertandingan sepak bola. Itu klise, menghadapi setiap laga satu per satu."

"Sulit bagi tim mana pun, termasuk Liverpool, untuk mendominasi sepak bola Inggris seperti  Liverpool era 1980an atau Manchester United di bawah arahan Sir Alex Ferguson," tutur John Barnes.

Anggapan John Barnes bukan tanpa alasan. Dia menyebut bahwa di era modern saat ini, kekuatan tim sangat merata khususnya di bidang finansial.

Baca juga: Eks Striker Man United Sebut Greenwood Berpotensi Jadi Pemain Menakutkan

John Barnes menyebut bukan hanya Liverpool, tetapi tim kuat lainnya juga memiliki kondisi keuangan bagus untuk membeli pemain hebat dan memperkuat skuad masing-masing.

"Pada tahun-tahun tertentu, salah satu dari tim top six dapat menghabiskan 200-300 juta poundsterling untuk membeli pemain bagus guna menantang gelar bahkan menjuarainya," ucap Barnes.

"Sekarang akan sulit karena semua tim teratas Liga Ingris bisa menghabiskan banyak uang untuk membeli pemain top dan membuat kompetisi lebih kompetitif."

"Saya tidak berpikir Anda akan melihat satu tim mendominasi seperti apa yang Manchester United lakukan di bawah arahan Sir Alex Ferguson," tandas John Barnes.

Adapun, Liga Inggris 2020-2021 akan dimulai pada 12 September 2020. Pada laga pembuka, Liverpool akan menjamu tim promosi yaitu Leeds United.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com