Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronald Koeman Sudah Prediksi Kehancuran Barcelona sejak 2019

Kompas.com - 18/08/2020, 16:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Pelatih timnas Belanda, Ronald Koeman, ternyata sudah memprediksi Barcelona akan hancur sejak 2019.

Koeman saat ini sedang dikaitkan dengan Barcelona menyusul pemecatan Quique Setien, Senin (17/8/2020) waktu setempat.

Setien dipecat setelah Barcelona dipermalukan Bayern Muenchen 2-8 sehingga harus tersingkir dari perempat final Liga Champions.

Kegagalan di Liga Champions membuat Barcelona mengulang catatan buruk musim 2007-2008, yakni tidak mendapat satu pun trofi juara dalam satu tahun kalender kompetisi.

Sebelum gugur di Liga Champions, Barcelona juga gagal total di Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.

Kehancuran Barcelona musim ini ternyata sudah diprediksi oleh Ronald Koeman.

Baca juga: Calon Rekrutan Pertama Ronald Koeman jika Latih Barcelona

Koeman pada 2019 menilai skuad Barcelona saat ini sangat tidak mumpuni untuk bersaing di kompetisi domestik maupun Liga Champions.

Secara khusus, Koeman mengkritisi para pemain inti Barcelona yang sudah tidak lagi muda, seperti Lionel Messi dan Luis Suarez.

Koeman menilai regenerasi skuad di semua lini adalah satu-satunya cara untuk mengembalikan kejayaan Barcelona.

"Luis Suarez, Lionel Messi, Gerarrd Pique, dan Sergio Busquets, saat ini sudah berusia lebih dari 30 tahun," kata Koeman kepada Esport3 pada 2019, dikutip dari situs Marca.

"Saya tahu mereka masih memiliki sisa kontrak beberapa tahun lagi. Namun, setelah itu apa yang bisa mereka berikan?" ujar Koeman.

"Barcelona sudah memiliki kiper bagus. Namun, mereka tidak punya bek tengah, gelandang jangkar, dan striker mumpuni," tutur Koeman.

"Lionel Messi juga sudah melewati usia emasnya. Semoga Barcelona beruntung dengan skuad sekarang," ucap Koeman menambahkan.

Baca juga: Profil Ronald Koeman, Calon Pelatih Baru Barcelona

Dalam wawancara tersebut, Koeman juga menyinggung kebiasaan Barcelona yang jarang memberi kesempatan kepada pemain akademi untuk tampil dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut Koeman, Barcelona seharusnya berani mengganti skuad inti yang kini sudah tidak lagi muda dengan para pemain akademi.

"Saya adalah orang yang sangat menyukai pemain akademi karena mereka sudah tahu bagaamana filosofi permainan Barcelona sejak kecil," ujar Koeman.

"Saya tidak tahu bagaimana kualitas akademi Barcelona sekarang. Namun, tim harus memanfaatkan akademi terlebih dahulu sebelum belanja pemain," tutur Koeman.

"Di timnas Belanda, saya tidak takut memainkan pemain muda. Ketika saya memiliki pemain berusia 22 tahun dan 33 tahun dengan kualitas yang sama, saya akan memainkan pemain 22 tahun," ucap Koeman.

"Anda harus memberi kesempatan kepada pemain muda jika mereka memiliki kemampuan," tutur Koeman menambahkan.

Baca juga: Ronald Koeman, Langkah Barcelona untuk Gerus Messi?

Koeman sebenarnya masih memiliki kontrak sampai Desember 2022 bersama timnas Belanda.

Selama melatih timnas Belanda, Koeman memang sudah sering dikaitkan dengan Barcelona.

Dalam beberapa keterangan, Koeman mengaku ingin fokus terlebih dahulu dengan timnas Belanda setidaknya sampai Piala Dunia 2022.

Namun, Koeman kini disebut siap meninggalkan timnas Belanda demi melatih Barcelona yang merupakan mantan timnya ketika masih menjadi pemain.

Koeman saat ini dikabarkan sudah berada di Barcelona untuk membicarakan kontrak.

Pengumuman Koeman sebagai pelatih anyar Barcelona diprediksi akan dilakukan pekan depan.

Selain Koeman, terdapat dua nama lain yang disebut masuk daftar incaran Barcelona untuk menggantikan Setien.

Mereka adalah pelatih Al-Sadd sekaligus legenda Barcelona, Xavi Hernandez, dan Mauricio Pochettino yang kini sedang menganggur setelah dipecat Tottenham Hotspur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com