JURU Taktik Guangzhou Evergrande, Fabio Cannavaro menyambut baik gelaran keberlanjutan kembali kompetisi Liga Super China (CLS) mulai Sabtu (25/7/2020).
Kompetisi dengan peserta 16 klub itu berjalan mengikuti protokol penanganan pencegahan meluasnya pandemi Covid-19.
Baca juga: Sebelum Berlanjut, Liga Super China Sudah Lakukan 1.870 Tes Corona
Salah satu kebijakan yang diambil adalah menempatkan para pemain di dalam sebuah hub khusus.
Ada dua hub yang disiapkan yakni Suzhou dan Dalian.
Tiap hub berisi delapan klub.
Para pemain dan ofisial tinggal di hotel dekat stadion dan berlaga pada stadion tertentu.
"Seminggu sekali, kami melakukan tes corona kepada pemain," kata ofisial CSL Qi Jun.
Total, sebelum laga dimulai, otoritas penanganan wabah corona sudah mengetes sekitar 1870 orang di CLS.
"Kami menerapkan protokol kesehatan dari hulu ke hilir," tutur Qi Jun lagi.
China Daratan mencatatkan 83.700 kasus positif Covid-19 sejak wabah itu menyerang pada Februari 2020.
Hulu ke hilir
Sementara itu, di Indonesia, sebagaimana informasi dari dokter bidang kecantikan, Sonia Wibisono, hari ini, penanganan wabah corona menjadi perhatian penting semua pihak.
"Penanganan harus menyeluruh dari hulu ke hilir," katanya dalam perbincangan yang menyertakan para dokter ahli yakni yaitu Prof Dr. dr Hasbullah Thabrani, Dr Abidinsyah Siregar, DHSM, MBA, M.Kes, Dr Pandu Riono, MPH. Ph.D, dan Brigjen TNI (Purn) Dr dr Supriyantoro, Sp.P. MARS.
Per 18 Juli 2020, WHO telah mengumumkan terjadi penambahan sebesar 259.000 kasus baru dan 7.360 kematian dalam waktu 24 jam.
Di Indonesia, tercatat ada 1.462 kasus baru dan 84 kematian.