MILAN, KOMPAS.com - Laga AC Milan vs Juventus di Stadion San Siro berakhir 4-2 untuk kemenangan tim tuan rumah, Selasa (7/7/2020) atau Rabu dini hari WIB.
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, terlihat sangat frustrasi karena timnya gagal menang setelah sempat unggul 2-0 terlebih dahulu.
Dua gol Juventus pada laga pekan ke-31 Liga Italia ini dicetak oleh Adrien Rabiot pada menit ke-47 dan Cristiano Ronaldo (53').
AC Milan kemudian bangkit berkat empat gol yang dicetak dalam setengah jam terakhir lewat Zlatan Ibrahimovic (penalti-62'), Franck Kessie (66'), Rafael Leao (67') dan Ante Rebic (80').
Seusai laga, Sarri tidak bisa menjelaskan alasan mengapa Juventus bisa kebobolan empat gol dalam kurun waktu hanya 18 menit.
Baca juga: Fakta AC Milan Vs Juventus - 4 Kali Jebol Gawang Juve dalam 18 Menit, Milan Ulangi Rekor 1989
Sarri menilai para pemain Juventus seperti tertidur terutama pada 15 menit akhir babak kedua.
"Saya pikir Juventus menunjukkan penampilan kelas dunia sepanjang 60 menit. Kami mengontrol laga sampai pada akhirnya kami seperti tertidur," kata Sarri dikutip dari situs Football Italia.
"Juventus benar-benar tertidur selama 15 menit. Saya tidak tahu mengapa para pemain bisa seperti itu. Saya tidak bisa menjelaskan," ujar Sarri menambahkan.
"Pertahanan kami baik-baik saja sampai menit ke-62. Namun, tiba-tiba semua pemain tertidur. Jika bisa mengganti 11 pemain, itu tidak akan membuat perbedaan," ucap Sarri menambahkan.
Meski demikian, Sarri tidak mau menyalahkan para pemainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.