Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Generasi Emas Persib yang Mengharumkan Nama Indonesia di Turnamen Antarnegara

Kompas.com - 01/07/2020, 21:10 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Tidak hanya itu, Ajat Sudrajat pun berhak atas trofi sepatu emas. Melalui delapan gol yang dikemasnya, Ajat menjadi penyerang tersubur sepanjang kompetisi.

Pada kompetisi musim berikutnya, Perserikatan 1985, Persib mengulang keberhasilannya menembus babak final.

Lagi-lagi, lawan yang dihadapi Maung Bandung pada partai puncak adalah PSMS Medan. Sekali lagi, Persib kalah dari PSMS melalui babak adu penalti.

Akan tetapi, Persib kembali dinobatkan sebagai tim terbaik. Lagi-lagi Ajat Sudrajat menerima  Sepatu Emas berkat 16 gol yang dicetaknya selama kompetisi.

Dua kekalahan yang diderita Persib di laga final, oleh tim yang sama, membuat PSMS kemudian dianggap sebagai rival Persib.

Bagi bobotoh, PSMS adalah musuh bebuyutan. Anggapan yang sama juga menempel dalam benak para pendukung PSMS.

Sanking "panasnya" persaingan antara Persib dan PSMS, laga kedua kesebelasan pun mendapatkan julukan sebagai pertandingan klasik sepak bola Indonesia.

Indikator laga tersebut disebut sebagai pertandingan klasik bukan karena rivalitas Persib dan PSMS yang terjadi pada masa lalu, melainkan juga besarnya animo penonton dalam laga tersebut.

Bahkan laga final kompetisi Perserikatan 1985 pun tercatat dalam buku tahunan AFC sebagai pertandingan amatir dengan jumlah penonton terbanyak.

Konon, ada 150.000 penonton yang menyaksikan laga tersebut secara langsung di Stadion Utama Senayan, Jakarta.

Akibatnya, penonton meluber sampai ke sentel-ban, karena kapasitas stadion saat itu hanya mampu menampung sebanyak 120.000 penonton.

Juara dan harumkan nama Indonesia di turnamen antarnegara

Kesuksesan menembus babak final kompetisi Perserikatan musim 1983 dan 1985 tak membuat Persib terlena. Terlebih dalam dua laga final tersebut mereka menelan pil pahit.

Maka, prestasi mencapai babak final pun kembali diulangi Persib pada kompetisi musim 1986.

Akan tetapi, bukan PSMS yang menjadi lawan Persib saat itu, melainkan Perseman Manokwari.

Enggan dipermalukan di laga puncak untuk kali ketiga secara beruntun, Persib tampil beringas sejak awal pertandingan.

Hasilnya, kemenangan tipis 1-0 berhasil diraih Persib.

Gol tunggal Persib dibukukan oleh Djadjang Nurdjaman, yang berhasil memanfaatkan umpan diagonal Adeng Hudaya.

 

Berkat kemenangan tersebut, Persib sukses meraih gelar juara di kompetisi nasional untuk kali ketiga sekaligus menuntaskan puasa gelar  dalam 22 tahun.

Kali terakhir Persib juara kompetisi Perserikatan adalah musim 1961.

Sukses tersebut juga membuat Persib mendapatkan amanah dari PSSI untuk mewakili Indonesia dalam turnamen antarnegara bertajuk Piala Sultan Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam.

Undangan turnamen tersebut sejatinya ditujukkan kepada Timnas Indonesia. Hanya saja, timnas saat itu lebih memilih menjalani pemusatan latihan di Brasil.

Mewakili Indonesia di turnamen antarnegara tentu menjadi beban berat bagi Persib. Pasalnya, mereka bertarung mewakili nama besar bangsa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Liga Inggris
Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com