Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Lakukan Persiapan, PSIS Semarang Tunggu Kepastian Jadwal Liga 1

Kompas.com - 21/06/2020, 22:20 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan klub belum bisa melakukan persiapan jika jadwal Liga 1 masih bisa meleset dari rencana awal.

Pasalnya, PSIS masih menunggu aturan lain terkait protokol kesehatan dari PSSI guna keamanan pertandingan Liga 1 nanti.

PSIS tentu ingin segera mengumpulkan seluruh skuad meski saat ini seluruh pemain dan staf masih melakukan kegiatan dirumah.

Adanya pandemi virus corona juga membuat seluruh klub Liga 1 belum bisa melangsungkan latihan di lapangan terbuka.

Baca juga: Kata Nadeo soal Regulasi Pemain U19 Wajib Tampil dalam Setiap Laga Liga 1

Menurut Yoyok Sukawi, PSIS hingga saat ini masih menunggu regulasi dari PSSI serta PT LIB (Liga Indonesia Baru).

"Belum ada rapat internal," kata Yoyok Sukawi kepada BolaSport.

"PSIS masih menunggu kepastian jadwal, regulasi, dan perizinan dari pemerintah pusat serta daerah." 

"Kalau mau rapat yang dibahas apa? Jawabannya pasti belum ada regulasi, belum ada izin, dan semua belum jelas. Malah kami bingung kalau rapat mau bicara apa nanti," ucapnya.

Baca juga: Liga 1 Condong Digelar Kembali Oktober daripada September

Tak hanya itu, PSIS juga bakal kesulitan berkoordinasi dengan pelatih jika jadwal Liga 1 saat berjalan masih bisa berubah

Oleh sebab itu, PSIS lebih memilih untuk mendapat kepastian sampai ada keputusan bersama dari PSSI, PT LIB, dan pemerintah.

Apabila regulasi sudah jelas, PSIS akan mulai melakukan persiapan.

Belum lama ini kembali beredar kabar mengenai kompetisi Liga 1 yang bisa saja batal digelar pada September.

Baca juga: Liga 1 2020 Dilanjutkan, Pelatih Persib Semringah

"Memang betul harus koordinasi dengan pelatih," kata Yoyok.

"Akan tetapi, bagaimana kalau kemudian pelatih bertanya kick-off kapan? Supaya mereka bisa menyusun program, saya menjawab apa? Ini juga masih kira-kira kompetisi bakal berlanjut pada September-Oktober."

"Pasti ada meleset plus minusnya. Kalau untuk dua bulan itu, programnya tidak bisa dibuat begitu saja," tutur Yoyok lagi. (Wila Wildayati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com