Makoto Hasebe Pecahkan Rekor Pemain Asia di Bundesliga

Kompas.com - 06/06/2020, 20:27 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pemain gaek asal Jepang, Makoto Hasebe, memecahkan rekor penampilan bagi seorang pemain Asia di Bundesliga saat ia tampil sebagai starter bagi Eintracht Frankfurt pada laga kontra Mainz, Sabtu (6/6/2020).

Makoto Hasebe tampil sebagai bek tengah di laga yang bergulir di Commerzbank-Arena, Frankfurt, tersebut.

Partai tersebut menjadi laga Bundesliga ke-309 bagi sang pemain. Ia melewati catatan Cha Bum-kun sebagai pemain Asia dengan jumlah penampilan terbanyak di kasta tertinggi sepak bola Jerman tersebut.

Sebelum ini, Makoto Hasebe mengatakan kebanggaannya bisa menyamai torehan Cha Bum-kun, penyerang legendaris Korea Selatan, yang juga pernah memperkuat tim sama.

Baca juga: Bos NFL Minta Maaf Soal Isu Rasialisme Tanpa Singgung Kaepernick

Ia pun mengatakan dirinya masih sangat fit tetapi juga bergurau kalau ia tak akan dapat menyamai torehan gol Cha.

"Saya pikir masih bisa bermain melebihi 308 laga. Akan tetapi, tak ada kesempatan bagi saya untuk mengejar 100-an gol yang telah ia cetak," ujar pemain berusia 36 tahun ini.

Makoto Hasebe pertama kali datang ke Bundesliga pada Januari 2008 dengan memperkuat VFL Wolfsburg.

Ia tiba di negeri Angela Merkel pada usia 24 tahun dan menjadi pemain Jepang pertama yang memperkuat klub tersebut.

Satu tahun setengah kemudian, ia menjadi pemain Jepang kedua sepanjang sejarah yang merasakan gelar Bundesliga.

Baca juga: Jadwal Terkini Manchester United di Liga Inggris dan Piala FA

Hasebe meninggalkan Wolfsburg pada musim panas 2013 dan bergabung dengan FC Nuernmberg.

Hanya bertahan enam bulan, Hasebe lalu bergabung dengan Eintracht Frankfurt, klubnya kini, pada Juli 2014.

Penyerang legendaris Korea Selatan, Cha Bum-kun, bermain di Liga Jerman pada periode 1970-1980an bersama Darmstadt 98, Eintracht Frankfurt, dan Bayer Leverkusen.

Bersama Frankfurt, Cha menjuarai Piala Uefa 1980 dan DFB Pokal 1981. Saat membela Bayer Leverkusen, ia berhasil menjadi pemenang Piala UEFA 1988.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com