Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FA Putuskan Hentikan Kompetisi Liga Super Wanita

Kompas.com - 26/05/2020, 09:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.COM - Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) memutuskan untuk mengakhiri musim kompetisi Liga Super Wanita (WSL). 

Keputusan tersebut diambil sebagai respons "tanggapan luar biasa" dari klub-klub akibat terdampak pandemi Covid-19.

FA menjelaskan belum ada keputusan tentang bagaimana soal pemenang liga atau tim mana yang didegradasi ke Championship Wanita - yang musimnya juga dihentikan.

Demikian juga mengenai jatah untuk Liga Champions Wanita UEFA 2020-21 akan ditentukan kemudian.

"Mengikuti umpan balik yang luar biasa dari klub, keputusan untuk mengakhiri musim 2019-20 dibuat untuk kepentingan terbaik bagi sepak bola wanita," kata FA dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Reuters, Selasa (26/5/2020).

Baca juga: Jarang Masuk Line Up, Kiper Burnley Pilih Keluar Inggris

FA mengatakan, rekomendasi tentang "hasil olahraga yang paling tepat untuk musim 2019-20" akan dikirim ke dewan FA.

"Kesejahteraan klub dan pemain akan terus menjadi perhatian utama kami selama proses ini," katanya.

Manchester City berada di puncak klasemen WSL. Mereka satu poin di atas Chelsea yang berada di posisi kedua ketika pertandingan ditunda pada pertengahan Maret. 

Man City mendukung keputusan FA dan menunggu hasil diskusi mengenai klasemen akhir.

"Sementara kami kecewa tidak dapat menyelesaikan musim, kami memahami kompleksitas situasi. Kami sekarang akan bergerak maju dengan persiapan untuk musim depan," kata City dalam sebuah pernyataan.

Tetapi ada perbedaan pendapat dari pemain internasional Swedia dan bek Chelsea Magdalena Eriksson, yang mengatakan: "Mengapa para pemain menyelesaikan liga mereka dengan segala cara dan bukan kita? Idealnya kita semua menginginkan solusi yang terasa benar."

"Dari perspektif keamanan tentu saja, tetapi juga secara moral dan finansial. Karena banyak faktor yang berbeda, ini tidak dapat dijamin," tulisnya di media sosial.

Liverpool berada di peringkat terbawah klasemen WSL, sementara Aston Villa unggul enam poin di puncak liga Championship Wanita (kompetisi level kedua).

"Jelas mengecewakan bahwa musim berakhir dengan cara ini," kata manajer Liverpool Vicky Jepson.

"Kami sekarang menantikan kesempatan untuk bermain bagi pendukung kami lagi saat aman bagi kami untuk kembali bersama," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com