Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pochettino Lega Mourinho Jadi Pelatih Tottenham Hotspur

Kompas.com - 23/05/2020, 22:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Goal

KOMPAS.com - Mauricio Pochettino mengaku lega rekannya, Jose Mourinho, yang mengambil alih kursi kepelatihan di Tottenham Hotspur.

Seperti diketahui, Mauricio Pochettino dipecat sebagai pelatih Tottenham Hotspur pada November 2019 lalu.

Performa buruk skuad berjulukan The Lilywhites itu menjadi penyebab utama manajemen Tottenham memecat Pochettino.

Pada saat Pochettino lengser dari kursi kepelatihan, Tottenham Hotspur hanya menduduki peringkat ke-14 di klasemen Liga Inggris.

Setelahnya, Jose Mourinho ditetapkan sebagai pelatih baru Tottenham menggantikan Mauricio Pochettino.

Baca juga: Proyek Belum Rampung, Pochettino Ingin Kembali ke Tottenham

Keduanya menjalin persahabatan ketika sama-sama mengarsiteki klub Spanyol.

Kala itu, Mourinho bersama Real Madrid, sedangkan Pochettino melatih Espanyol.

Berkat faktor itulah Pochettino mengaku senang dan lega Mourinho yang mengambil alih kursi kepelatihannya.

"Kami telah menjaga hubungan yang baik sejak di Spanyol dan saya senang dia melatih Tottenham untuk menggantikan saya," kata Mauricio Pochettino yang dikutip dari Goal.

"Saya selalu berpikir bahwa saya akan menggantikannya melatih di Real Madrid. Saya bilang, 'Oh, mungkin suatu hari nanti saya bisa menggantikan Anda di Real Madrid'."

"Akan tetapi, lihatlah bagaimana kehidupan berjalan. Justru dia yang menggantikan saya di Tottenham. Luar biasa, ya?," ujar pelatih asal Argentina itu menambahkan.

Sementara itu, meskipun belum sepenuhnya bisa kembali bermain konsisten, Tottenham telah sedikit membaik di bawah asuhan Jose Mourinho.

Sebelum kompetisi ditangguhkan karena virus corona, Tottenham berada di posisi ke-8 klasemen Liga Inggris dengan perolehan 41 poin dari 29 pertandingan.

Baca juga: Jose Mourinho Yakin Bakal Raih Trofi Premier League Keempat

Jose Mourinho pun dinilai perlu beberapa waktu untuk bisa membawa Tottenham mendapat gelar juara.

Hal itu sempat diungkapkan oleh eks pemain dan asisten pelatih Tottenham Hotspur, Gustavo Poyet Dominguez.

Poyet tidak bisa menilai apakah keputusan Tottenham benar atau salah ketika melihat pencapaian Pochettino selama lima tahun ke belakang.

Namun, Poyet yakin Mourinho akan membawa Tottenham ke jalur juara jika diberi waktu paling tidak tiga tahun.

"Tottenham menunjuk Mourinho untuk mengakhiri puasa gelar. Tentu saja hal itu menjadi keinginan para fans," kata Poyet yang dikutip dari situs Goal.

"Entah keputusan itu benar atau salah, hanya waktu yang bisa menjawab. Saya akan terkejut jika Mourinho gagal membawa Tottenham menjadi juara dalam waktu tiga tahun," tutur Poyet menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com