KOMPAS.com - Kiper Aston Villa yang merupakan mantan pemain Liverpool, Pepe Reina, menceritakan pengalaman paling menyeramkan selama dirinya mengalami gejala Covid-19.
Reina mengaku trauma karena sempat kesulitan bernapas selama 25 menit ketika menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
"Saat yang paling sulit adalah ketika saya tidak bisa lagi bernapas, selama 25 menit saya kehabisan oksigen. Itu adalah pengalaman terburuk dalam hidup saya," kata Reina dikutip dari situs Goal.
"Satu-satunya ketakutan yang saya alami adalah ketika menyadari bahwa tidak ada lagi oksigen. Tenggorokan saya seperti tertutup saat itu," ujar Reina menambahkan.
Baca juga: Saat Cegat Virus Corona Lebih Penting daripada Laga Bola dan Olahraga...
Meski mengalami gejala Covid-19, Reina mengaku hingga saat ini belum melakukan tes. Pasalnya, terdapat kebijakan otoritas Inggris yang membatasi tes Covid-19 hanya untuk orang dengan gejala serius.
Reina tidak mempermasalahkan hal tersebut karena menganggap masih banyak orang yang lebih membutuhkan tes Covid-19 dibandingkan dirinya.
Selama mengalami gejala Covid-19, Reina hanya melakukan isolasi mandiri dan terkadang sesekali berkonsultasi ke dokter.
Baca juga: Semua Ingin Liga Inggris Dilanjutkan, Kecuali yang Tak Suka Liverpool
"Saya melakukan isolasi mandiri setelah mengalami gejala pertama, yaitu demam, batuk kering, sakit kepala, dan merasa selalu kelelahan," kata Reina.
"Sekarang saya sudah 18 hari menjalani isolasi mandiri. Saya merasa sudah memenangi pertarungan melawan virus corona karena kondisi saya jauh lebih baik," ujar kiper asal Spanyol ini menambahkan.
Akibat virus corona, Liga Inggris diputuskan ditunda selama satu bulan lebih sampai 30 April sejak Jumat (13/3/2020).
Terkait dengan kelanjutan kompetisi, Reina merasa sulit melanjutkan Liga Inggris dalam waktu dekat karena situasi sekarang tidak menentu.
Baca juga: Noda Liverpool di Anfield Stadium Berbuntut Panjang
"Sekarang sepak bola bukan prioritas dan saya tidak memedulikan itu. Saya tidak tahu apakah kami akan bermain lagi musim ini," kata Reina.
"Tidak penting menyelesaikan kompetisi musim ini. Saya tahu ada kepentingan ekonomi, tetapi kesehatan publik jauh lebih penting saat ini dibandingkan hal lainnya," ujar Reina.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.