Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI dan Kemenpora Bikin Panitia Piala Dunia U20 Sekelas Asian Games 2018

Kompas.com - 23/02/2020, 10:40 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PSSI dan Kemenpora sudah menyiapkan badan kepanitiaan untuk ajang Piala Dunia U20 2021 sekelas Asian Games 2018.

Organisasi yang bakal menangani Piala Dunia U20 2021 dinamai Indonesia FIFA U20 World Cup Organizing Committe (INAFOC).

INAFOC bakal menjalin seluruh pihak baik dari jajaran pemerintah maupun masyarakat untuk memeriahkan ajang tersbesar sepak bola usia muda tersebut.

Beberapa kementrian bakal tergabung kedalam INAFOC, seperti Kementerian PUPR hingga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca juga: Pesan Ketum PSSI soal Jabatan Baru Indra Sjafri

Draf rancangan INAFOC nantinya akan diserahkan ke Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Setelah mendapat tinjauan, Presiden Jokowi kemudian membuat undang-undang Keputusan Presiden (Keppres) untuk meresmikan INAFOC sebagai badan resmi negara.

"INAFOC itu baru kami putuskan tadi pagi (kemarin) bersama PSSI," kata Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, Jumat (22/2/2020).

"Kami belajar dari kesuksesan Asian Games 2018 yang nama kepanitiannya INASGOC."

Baca juga: Sinergi PSSI, PT LIB, dan Polri Berantas Mafia Bola di Liga 1 2020

"Kami berharap Keppres itu selesai pada akhir Maret 2020," ujar Gatot menambahkan.

Selain membentuk kepanitiaan, Kemenpora dan PSSI kini sedang berunding untuk membuat logo anyar Piala Dunia U20 2021.

Berbeda dengan INAFOC, pembuatan logo ini tidak masuk dalam Keppres.

Gatot merencanakan logo untuk ajang Piala Dunia U20 didesain lebih artistik dan mencerminkan budaya dan jiwa nasional masyarakat Indonesia.

Baca juga: Pada 2021, PSSI Akan Gunakan VAR

"Harus ada unsur budayanya, mungkin seperti wayang, Candi Borubudur, dan Merah Putih.

"Logo ini akan diluncurkan FIFA pada 23 Mei 2020 mendatang," kata Gatot.

Sebagai informasi, logo Piala Dunia yang digunakan PSSI sebelumnya hanya untuk keperluan bidding.

Sehingga perlu dibuat logo baru lagi yang akan resmi digunakan pada penyelenggaraan nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com