Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dominasi Tak Terbantahkan Marc Marquez di MotoGP Satu Dekade Terakhir

Kompas.com - 03/01/2020, 15:09 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pebalap asal Spanyol, Marc Marquez, secara tak terbantahkan menjadi pebalap terakhir sepanjang satu dekade terakhir.

Hal tersebut terlihat dari statistik di situs Motociclismo.

Situs asal Spanyol itu mengompilasi hasil-hasil sepanjang MotoGP 2011-2019 dengan perolehan poin seperti sekarang (25 poin bagi sang pemenang, 20 bagi runne up, 16 peringkat ketiga dan seterusnya sampai peringkat ke-15.

Perihal perolehan poin, Marc Marquez membuka jarak signifikan dari para rider MotoGP lain.

Sepanjang dekade terakhir, Marc Marquez mengoleksi 2275 poin di Kejuaraan Dunia MotoGp terbanyak dari semua peserta lain dalam periode tersebut.

Baca juga: Alasan Zlatan Ibrahimovic Pilih Nomor Punggung 21 di AC Milan

Rider Repsol Honda ini mengungguli Jorge Lorenzo (2065 poin), Valentino Rossi (1988 poin), dan Andrea Dovizioso (1881 poin).

Secara gelar juara, Marquez tak terbantahkan dengan enam kali menjadi juara dunia selama satu dekade terakhir diikuti oleh Jorge Lorenzo (2).

Andrea Dovizioso tiga kali menjadi runners up di Kejuaraan Dunia MotoGP begitu pula Valentino Rossi.

Baca juga: Anthony Joshua Sindir Deontay Wilder: Kenapa Dia Tak Bisa Unifikasi Gelar?

Marc Marquez juga unggul jauh dari ke-91 pebalap yang berpartisipasi di MotoGP dalam satu dekade terakhir.

Sebanyak 69 dari 91 pebalap tersebut berhasil mencatatkan poin, 26 berhasil naik ke podium, 19 rider mencatatkan lap tercepat, 16 melaju ke pole position, dan 13 pebalap menjadi pemenang suatu seri MotoGP.

Marc Marquez merengkuh 56 kemenangan sepanjang 10 tahun terakhir, jauh lebih banyak dari para rider lain.

Jorge Lorenzo menyusul di peringkat kedua dengan 33 kemenangan dan Dani Pedrosa (19) serta Casey Stoner (13) berada di belakangnya.

Baca juga: Duet Inter Milan Makin Mesra, Lukaku Dapat Oleh-oleh dari Argentina

Marquez juga mencatatkan 95 podium, mengungguli Jorge Lorenzo (80), Dani Pedrosa (65), serta Valentino Rossi (60).

Marc Marquez pun menjadi raja kualifikasi dengan 62 pole position, diikuti lagi-lagi oleh Jorge Lorenzo (27), Casey Stoner (17), lalu Dani Pedrosa (14).

Selain itu, Marquez mencatatkan 56 fastest lap sepanjang dekade terakhir, jauh lebih banyak dari para pesaingnya, Dani Pedrosa (22) serta Jorge Lorenzo (21).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com