KOMPAS.com - Aparatur keamanan Malaysia menahan sebanyak 41 orang pascalaga Malaysia vs Indonesia di Stadium Nasional Bukit Jalil, Selasa (19/11/2019).
Sebanyak 14 dari 41 orang yang ditahan merupakan suporter asal Indonesia.
Penahanan 14 warga Indonesia itu untuk pemeriksaan dokumentasi selepas duel Malaysia vs Indonesia yang berakhir kemenangan 2-0 untuk tuan rumah.
Kepala Polisi Daerah Cheras, Kuala Lumpur, Mohamed Mokhsein Mohamed Zon, mengonfirmasi penahanan suporter Indonesia tersebut.
"Sebanyak 27 suporter Malaysia dan 14 suporter Indonesia ditahan untuk tujuan dokumentasi," ujar dia dikutip Berita Harian.
Baca juga: Malaysia Vs Indonesia, Yeyen Puji Pahlawan Kemenangan Harimau Malaya
"Mereka akan dibebaskan selepas proses dokumentasi dijalankan," tambahnya.
Seperti diketahui, insiden kurang mengenakkan terjadi antara suporter tuan rumah dengan Indonesia.
Pendukung skuad Garuda juga sempat tertahan beberapa lama di tribun Stadium Nasional Bukit Jalil, Malaysia.
Saat itu, sebagian suporter Malaysia mencoba memprovokasi terhadap pendukung timnas Indonesia dengan berkumpul di depan Pintu E stadion.
Baca juga: Malaysia Vs Indonesia, Nilai Penampilan Timnas Hanya 6,5
Akibatnya, suporter Indonesia tidak bisa keluar dari dalam stadion.
Anggota Unit Bantuan Federal (FRU) sebenarnya juga sudah dikerahkan untuk berjaga-jaga guna mengantisipasi kericuhan.
Sementara itu, dalam pertandingan Malaysia vs Indonesia, dua gol tuan rumah dicetak oleh penyerang Safawi Rasid pada menit ke-30 dan 73.
Gol pertama lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti yang tidak bisa diantisipasi dengan baik kiper Muhammad Ridho.
Sementara itu, gol kedua hampir mirip dengan proses gol pertama Malaysia vs Indonesia pada final leg pertama Piala AFF 2010 di venue yang sama.
Baca juga: Malaysia Vs Indonesia, Gagal Penalti, Osas Saha Senasib Messi
Bermaksud menjaga bola agar keluar lapangan, Yanto Basna malah terkecoh oleh gerakan Safawi Rasid dan bisa mencuri bola dari sisi kiri pertahanan Indonesia.
Gawang Indonesia bergetar setelah tendangan keras Safawi Rasid tak bisa dibendung Muhammad Ridho.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.