Umumkan Rencana Pensiun, Khabib Kirim Pesan untuk Conor McGregor

KOMPAS.com - Khabib Nurmagomedov menyatakan bahwa Conor McGregor harus menang 10 kali berturut-turut jika ingin mengadakan pertarungan ulang melawan dirinya.

Pernyataan ini diutarakan Khabib kala mengumumkan rencana pensiunnya dari dunia UFC.

"Saya akan pensiun dalam dua dua pertarungan lagi," ucap Khabib seperti dikutip dari Mirror. 

Petarung asal Rusia itu berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan setelah tak terkalahkan pada 27 pertandingan terakhirnya di panggung UFC.

Menyisakan dua pertandingan, Khabib mengumumkan akan bertarung melawan Tony Ferguson asal Amerika. 

Pertarungan melawan Tony merupakan salah satu momentum yang selama ini ditunggu-tunggu oleh Khabib.

Baca juga: McGregor Jagokan Nurmagomedov Pertahankan Gelar Kelas Ringan UFC

Khabib mengakui bahwa momentum terbaik dalam kariernya adalah saat mampu meraih kemenangan atas Conor McGregor pada Oktober 2018 lalu.

Mengetahui Khabib ingin pensiun, para publik UFC mulai menginginkan pertarungan ulang antara Khabib vs McGregor. 

Khabib yang sedang menyiapkan pertarungan kontra Tony, memilih untuk tetap fokus pada pertarungan. 

"Akan salah untuk berbicara tentang apa yang akan saya lakukan setelah itu, karena saat ini saya sedang fokus pada pertarungan kontra Tony," ucap Khabib dalam konferensi pers di Moskow, Rusia.

"Saya akan memikirkannya nanti. Saat ini, saya sungguh-sungguh tidak ingin kalah," tutur Khabib menambahkan.

Baca juga: KSI Vs Logan Paul 2, Duel Panas Sesama Youtuber Berakhir Hangat

Namun belakangan, Khabib mulai menanggapi permintaan itu dengan justru memberikan syarat apabila McGregor benar-benar ingin menjalani pertarungan ulang.

"Mengenai pertandingan ulang untuk memperjuangankan sabuk UFC, akan mungkin apabila dia (McGregor) mampu memenangi 10 pertarungan berturut-turut," tutur Khabib.

Di luar rivalitasnya bersama McGregor, Khabib menyebut satu nama yang ia harapkan untuk menjadi penerus kesuksesan dirinya.

Petarung yang sama-sama berasal dari Rusia, Islam Makhachev, merupakan nama yang disebut Khabib untuk meneruskan kesuksesannya.

"Saya tidak mau menyerahkan sabuk ini juara kepada Tom, Dick atau Harry. Saya ingin Islam Makhachev yang mengambilnya," ucap Khabib menegaskan.